Diam-diam Kereta LRT Mulai Dikirim INKA ke Palembang
- twitter @LrtSumsel
VIVA – Progres pembangunan proyek kereta api ringan atau Light Rail Train (LRT) di Palembang, Sumatra Selatan sudah hampir mencapai angka 90 persen secara keseluruhan. Baik itu bangunan stasiun maupun jalur kereta antarstasiun.
Selain itu, persedian rolling stock atau rangkaian kereta LRT hingga awal April 2018 telah selesai sebanyak dua rangkaian. Kereta tersebut terdiri tiga gerbong di setiap satu rangkaiannya.
Kereta-kereta tersebut pada Jumat, 6 April 2018, juga telah dikirim dari pabrikannya yaitu PT INKA di Madiun. Kereta dikirim melalui jalur darat menuju Pelabuhan Tanjung Priok yang kemudian dikapalkan ke Palembang.
Berdasarkan data yang dikutip dari Instagram @lrtsumselofficial, pada Selasa, 9 April 2018, terlihat kereta baru yang nantinya akan digunakan di LRT Palembang terbungkus terpal biru dan siap dikirim melalui jalur darat.
Kereta LRT itu, kemudian satu per satu mulai diangkat ke atas kapal laut yang kemudian akan diberangkatkan menuju ke pelabuhan boom baru di Palembang, Sumatra Selatan.
Sebelumnya, dalam rapat percepatan pembangunan LRT di Kantor Kemenko Kemaritiman, dijelaskan bahwa Pemerintah terus menggenjot penggunaan komponen dalam negeri atau local content dalam pembangunan infrastruktur.
Salah satunya adalah proyek Light Rail Transit (LRT) yang saat ini dibangun di Jakarta dan Palembang. Selain itu, pengadaan 'kereta ringan' itu akan menggunakan komponen dalam negeri dan dibuat di Indonesia.
Produsen pembuat rangkaian kereta ringan tersebut adalah PT INKA. Perusahaan pelat merah yang berbasis di kota Madiun tersebut ditugaskan untuk membuat kereta dengan desain khusus angkutan dalam kota.
Dalam proses pengembangannya, PT INKA kemudian juga akan didampingi oleh konsultan dari luar negeri yang disewa oleh negara untuk memperkecil kesalahan. Mesin yang dipakai pun disupervisi oleh Bombardier atau Hyundai.
Adapun dalam pembuatan kereta LRT tersebut, INKA akan siap menyediakan sebanyak 31 trainset atau rangkaian kereta untuk LRT Jakarta-Bogor-Depok-Bekasi (Jabodebek) dan Palembang. (ase)