Tercemar Minyak, Teluk Balikpapan Berangsur Bersih
- Humas Pertamina
VIVA – Jumlah kapal pembersih di teluk Balikpapan mulai dikurangi hingga empat unit lantaran hasil pembersihan di perairan itu kini mulai terlihat. Sejak hari ini, kapal pembersih Pertamina yang awalnya dioperasikan 21 unit kini tinggal 17 unit.
"Sehingga tim yang diturunkan tinggal 170 orang yang terbagi dalam tiga shift, di mana sebelumnya 234 personel," kata Region Manager Communication and CSR Pertamina Kalimantan, Yudy Nugraha sebagaimana rilis, Sabtu 7 April 2018.
Kegiatan pembersihan difokuskan pada tiga zona, namun di zona lain dilakukan penyisiran. Diketahui bahwa tim yang tergabung dalam pembersihan tersebut terdiri atas petugas perlindungan lingkungan perairan, teknis support dan kru kapal.
Sementara itu, armada terdiri atas sembilan unit kapal tugboat, tiga unit patrol boat, tiga unit oil barge, dan dua unit aluminium boat.
Selain itu, pada hari ini masyarakat di sekitar melakukan pembersihan sampah yang terjadi di tumbuhan mangrove di sepanjang kampung di atas air.
"Sampah yang kami kumpulkan hari ini sudah bisa ditampung di bank sampah karena sejak kemarin kondisi perairan sudah bersih tidak ada minyaknya lagi," katanya.
Sebelumnya, Teluk Balikpapan tercemari minyak setelah adanya tumpahan minyak di wilayah tersebut.