Laporkan OSO ke Polisi, Sudding Cs: Tidak Ada Kompromi
- VIVA.co.id/Reza Fajri
VIVA – Partai Hanura kubu pimpinan Daryatmo melaporkan Oesman Sapta Odang alias Oso ke Bareskrim Polri. Oso dilaporkan terkait dugaan penggelapan uang partai yang mengalir ke salah satu perusahan milik Oso.
"Hari ini kita sudah mengutus ke Bareskrim Mabes Polri untuk melaporkan Pak Oso atas dugaan penggelapan uang partai sebesar Rp200 miliar lebih dan dimasukkan ke dalam OSO Sekuritas," kata Wakil Sekretaris Jenderal Hanura Dadang Rusdiana di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin 22 Januari 2018.
Dadang berharap aparat penegak hukum segera menyelidiki upaya penggelapan uang partai itu. Penggelapan itulah salah satu alasan yang membuat Oso dipecat dari Ketua Umum Hanura oleh kubu Daryatmo.
"Kita membuka kepada rakyat bahwa kita tidak main-main. Dan Munaslub Hanura di Bambu Apus benar-benar tidak ada kompromi dengan praktik yang dilakukan Pak Oso," ujar Dadang.
Hanura kubu Daryatmo juga mendatangi pimpinan DPR pada hari ini. Mereka ingin menunjukkan kepada pimpinan bahwa kubu Daryatmo adalah pengurus Hanura yang resmi. Dadang mengklaim pimpinan mengapresiasi langkah ini.
"Tentu Pimpinan DPR mengapresiasi apa yang kita lakukan melalui komunikasi seperti ini," kata Dadang.
Tarik Upeti
Sebelumnya, Oso disebut terindikasi kuat melakukan pelanggaran keuangan partai untuk kepentingan pribadi. Oso juga disebut telah melakukan perbuatan yang tidak sejalan dengan AD/ART partai, yaitu menarik upeti kepada beberapa pihak untuk kepentingan pribadinya.
"Fakta mengatakan terindikasi kuat Pak Oesman Sapta melakukan pelanggaran keuangan partai, menggunakan kekuasaannya sebagai ketua umum menarik uang dari berbagai pihak, dan dimasukkan kepada rekening pribadinya kepada rekening OSO Sekuritas," kata Wakil Ketua Umum Hanura, Sudewo.
Polemik Hanura makin runyam dengan terbagi dua kubu yang saling bertikai. Seteleh memecat Oso lewat pleno, elite Hanura menggelar Munaslub sebagai pengukuhan pemecatan Oso. Sebelumnya, Oso tak tinggal diam, ia juga memecat Sarifudding Sudding dari posisi sekretaris jenderal. (ren)
  Â
Â
Ruang Fraksi Hanura DPRD Batam Terbakar, Diduga Korsleting Listrik
Dalam kebakaran yang menghanguskan ruang fraksi Hanura DPRD Batam tidak ada korban jiwa. Kerugian masih belum ditaksir.
