Megawati Turun Gunung ke Medan untuk Menangkan Djarot
- ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
VIVA – Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyambangi Medan, Sumatera Utara untuk memimpin Rapat Kerja Daerah Khusus (Rakerdasus). Agenda pembahasan terkait strategi memenangkan pasangan Djarot Saiful Hidayat-Sihar Sitorus di Pilkada Provinsi Sumut.
Dalam Rakerdasus ini juga dihadiri Djarot-Sihar, elite DPP PDIP dan pengurus DPD PDIP Sumut. Selain itu, juga digelar pembekalan kepada calon kepala daerah yang diusung PDIP.
"Tadi ibu ketum menyampaikan keputusan sudah diambil yang menetapkan pasangan Djarot-Sihar dalam penilaian adalah pasangan yang membangun harapan baru di Sumut yang berbhinneka ini," kata Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto kepada wartawan di Hotel Danau Toba, Medan, Sabtu, 20 Januari 2018.
Hasto menginstruksi agar seluruh kader PDIP di Sumut untuk memenangkan Djarot yang juga mantan Gubernur DKI tersebut.
Foto: Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. VIVA.co.id/Putra Nasution
Kemudian, Hasto menambahkan ada juga pemberian materi bagi calon kepala daerah. Hal ini biasa disebut dengan sekolah calon kepala daerah. Tujuannya agar bisa memberikan pengetahuan tata pemerintahan saat memimpin pemerintahan di daerah.
"Untuk sekolah calon kepala daerah ini adalah mekanisme lembaga yang disiapkan oleh partai, ini angkatan kedua dalam Pilkada serentak akan diadakan pada tanggal 29 Januari sampai 1 Febuari 2018 ini," sebut Hasto.
Terkait sekolah calon kepala daerah, Hasto mengatakan akan menghadirkan kader yang menjadi kepala daerah. Ia mengatakan, dalam materi ini akan berbagi pengalaman dalam membangun sistem pemerintah yang baik dan bersih dari korupsi.
"Di mana bapak Ganjar, Risma, Azwar Anas, wali kota semarang akan hadir sebagai pengajar di sekolah calon kepala daerah tersebut," tuturnya.
Mengenang Pelantikan Presiden RI: Perjalanan dari Presiden Soekarno Hingga Jokowi
presiden terpilih Prabowo Subianto dilantik 20 Oktober. Mengenang perjalanan pelantikan presiden Republik Indonesia mulai dari presideon Soekarno sampai presiden Jokowi.
