PKS Puji Golkar yang Dorong Pansus KPK Diakhiri
- ANTARA FOTO/Hafidz Mubarok A
VIVA – Elite Partai Keadilan Sejahtera menyambut baik sikap Golkar yang mencabut dukungan terhadap Panitia Khusus Angket Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Selain mencabut dukungan, Golkar juga mendorong agar kinerja Pansus KPK diakhiri.
Wakil Ketua Majelis Syuro PKS, Hidayat Nur Wahid tak sungkan memuji sikap politik Golkar di bawah pimpinan Airlangga Hartarto.
"Kami menyambut baik, di mana pimpinan anggota Golkar yang baru ini menegaskan untuk segera mengakhiri Pansus KPK dan menarik setiap keanggotaannya di pansus dan tak menggantikan," kata Hidayat di gedung DPR, Jakarta, Kamis 18 Januari 2018.
Ia mendukung sikap Golkar lantaran memang sejak awal PKS komitmen menolak adanya Pansus Angket KPK. Karena alasan itulah PKS tak mengutus perwakilannya.
"Sikap kami tetap, yaitu karena kami tak membicarakan pansus. Karena kami sejak awal menolak," kata Hidayat.
Sebelumnya, Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto meminta agar Pansus Angket KPK segera mengakhiri masa kerjanya. Jika tak juga diakhiri, Golkar akan menarik semua perwakilannya di pansus.
Sejak diperpanjang, kinerja Pansus KPK tak jelas. Perpanjangan ini diresmikan dalam paripurna DPR, Selasa, 26 September 2017. Dalam paripurna tersebut, tim pansus melaporkan kerja pansus.
Salah satu alasan yang membuat masa kerja pansus diputuskan diperpanjang karena belum mendapat klarifikasi dari KPK dalam forum rapat dengar pendapat. Sementara itu, KPK menolak hadir karena menilai Pansus KPK tak punya keabsahan.
Bahlil Minta Kader Golkar di DPR Awali Setiap Acara dengan Baca Alquran: Supaya Aman Negara
Bahlil mengaku termenung saat mendengar lantunan ayat suci Alquran yang dibacakan dalam pembukaan HUT ke-65 MKGR.
