Megawati Tunjuk Komandan Korps Brimob Jadi Cagub Maluku

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri bersama sejumlah Cagub dari PDIP
Sumber :
  • VIVA/Eduard

VIVA – Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri merekomendasikan empat pasangan calon gubernur dan wakil gubernur untuk Provinsi Riau, Sulawesi Tenggara, Nusa Tenggara Timur, dan Maluku.

Mengenang Pelantikan Presiden RI: Perjalanan dari Presiden Soekarno Hingga Jokowi

Yang menarik, Megawati memilih Kepala Korps Brigade Mobil (Brimob) Irjen Pol Murad Ismail sebagai calon gubernur untuk Provinsi Maluku. Murad diduetkan bersama kader PDIP Barnabas Nataniel Orno yang juga merupakan Bupati Maluku Barat Daya.

"Kita coba eksternal, orangnya gede. Dia ini Jenderal, Irjen Pol Murad Ismail, terkenal Komandan Korps Brimob Polri," kata Megawati di kantor DPP PDIP, Jakarta, Minggu 17 Desember 2017.

Politisi PDIP Jelaskan Alasan Pramono ke Rumah Prabowo di Tengah Pemanggilan Calon Menteri

Megawati mengaku punya alasan tersendiri menunjuk Murad menjadi calon gubernur. Sebagai aparat keamanan dan akan memimpin daerah dengan hasil ikan yang banyak, Murad bisa membantu kerja Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.

Tugas yang diminta Megawati ialah menjaga kelautan wilayah Timur Indonesia dari tindakan pencurian ikan. "Supaya nanti bisa membantu Ibu Susi untuk memerangi Illegal Fishing," kata dia.

Megawati Sindir Dugaan Korupsi ‘Blok Medan’: Saya Tahu, Jangan Dipikir Ibu Tuh Bodoh!

Selain pasangan untuk Provinsi Maluku, untuk Riau, PDIP mengusung petahana Arsyadjuliandi Rachman.

Gubernur Riau ini akan berpasangan dengan kader PDIP Suyatno yang juga Bupati Rokan Ilir.

Sementara itu, untuk Provinsi Nusa Tenggara Timur, Megawati memilih pasangan Marianus Sae dengan kader internal Emilia J Nomleni.

Sedangkan Pilkada Sulawesi Tenggara, pasangan Asrun-Hagua dipilih didasari keduanya menaruh perhatian lingkungan selama menjadi tokoh dan pejabat daerah. Asrun merupakan mantan Wali Kota Kendari dua periode dan Hagua kader PDIP yang juga merupakan Bupati Wakatobi.

"Karena setelah dari sekitar lima bulanan mencari pemimpin itu waktu ditanya, dilihat CV biodata, rupanya orang-orang ini suka pada lingkungan alam. Itu sama dengan hobi saya," kata Megawati.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya