Laporkan Victor Laiskodat, Gerindra Bawa Bukti Video
- VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id – Ketua DPP Partai Gerindra Iwan Sumule mendatangi Bareskrim Mabes polri, Gambir, Jakarta Pusat. Kedatangan Iwan untuk melaporkan Ketua Fraksi Nasdem di DPR Viktor Laiskodat atas pidato kontroversialnya di Kupang saat masa reses.
Iwan mengatakan, dia telah memiliki cukup bukti untuk memasukkan laporan Victor ke Bareskrim. Salah satu bukti yang dibawa yakni potongan video yang memperlihatkan Ketua DPP Nasdem tersebut saat pidato di Kupang.
"Kami membawa pidato dari saudara Victor Laiskodat ketika menyampaikan pernyataannya ujaran kebencian yang akan kami laporkan," kata Iwan di Gedung Bareskrim Jumat siang.
Dia mengatakan, pihaknya akan melaporkan dengan mengacu pasal-pasal yang menjerat. Yaitu pertama akan melaporkan dalam undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronika (ITE) pasal 28 ayat 2 dan Pasal 156 KUHP. Selain itu, tentang Undang-Undang Diskriminasi Nomor 40 tahun 2008.
"Jadi saya pikir itu yang akan kami laporkan," ujarnya.
Iwan menambahkan, sejauh ini belum ada respons dari Ketua Umum DPP Gerindra Prabowo Subianto. Terkait pelaporan ini adalah inisiatif pribadinya sebagai ketua DPP Gerindra.
"Saya pikir belum ada (tanggapan). Jadi ini inisiatif saya sebagai ketua DPP Gerindra untuk melaporkan saudara Viktor Laiskodat, atas ujaran kebencian yang dia lakukan," ujarnya.
Baca Juga: PKS dan Gerindra Siap Polisikan Viktor Laiskodat
Viktor Bungtilo Laiskodat menjadi sorotan karena pidato kontroversialnya saat reses mengunjungi di daerah pemilihannya, Nusa Tenggara Timur (NTT). Video pernyataan Victor menjadi viral di dunia maya dan menuai kecaman.
Pernyataan Viktor dinilai provokatif. Sejumllah elit parpol dari Gerindra dan PKS siap melaporkan Ketua Fraksi Nasdem itu ke polisi. Dalam video tersebut, Viktor menyebutkan ada empat partai di antaranya Gerindra, Demokrat, PKS, dan PAN yang mendukung adanya khilafah.
Baca Juga: Pidato Kontroversial Victor Laiskodat yang Jadi Polemik
Â
Politikus Gerindra Iwan Sumule melaporkan Victor Laiskodat ke Bareskrim Polri. Foto: Anwar Sadat
Â
Â