DPR Ingatkan Indonesia Bahaya Perang Asimetris

Beragam media sosial.
Sumber :
  • www.pixabay.com/LogoStudioHamburg

VIVA.co.id - Anggota Komisi I DPR Bobby Adhityo Rizaldi mengingatkan bangsa Indonesia untuk mewaspadai perang asimetris. Menurut dia, perang asimetris adalah perang yang terjadi tidak menggunakan senjata fisik melainkan ide-ide untuk menjatuhkan lawan dengan menggunakan strategi-strategi modern.

Kepala BPIP Sebut Pancasila Bikin Setiap WNI Terlahir sebagai Calon Presiden

"Perang asimetris di Indonesia sudah dimulai sejak tahun 1998 dengan adanya aksi mahasiswa tahun 1998. Ada infrastruktur opini melalui media sosial," kata Bobby dalam keterangan tertulisnya, Senin, 24 Juli 2017.

Bobby menuturkan NKRI dianggap sebagai salah satu negara pemasok bahan mentah bagi negara industri maju. Kedua, pasar bagi barang-barang jadi yang dihasilkan oleh negara industri maju, dan ketiga sebagai pasar untuk memutar ulang kelebihan kapital yang diakumulasi oleh negara-negara industri maju.

Anggota MPR Ida Fauziyah Ajak Masyarakat Amalkan Nilai-nilai Luhur 4 Pilar Kebangsaan

"Indonesia adalah korban perang asimetris sehingga perlu adanya kebijakan-kebijakan yang fokus untuk menanggulangi hal tersebut," katanya.

Meskipun demikian, politikus Partai Golkar tersebut menilai empat pilar Pancasila dapat menjadi benteng untuk menekan perang asimetris. Dan di sini, Golkar senantiasa siap sebagai penjaga Pancasila. (one)

Pengamat Ingatkan Pemerintah Harus Antisipasi Penyebaran Paham Khilafah saat Pilkada
Politikus PDI Perjuangan Aria Bima

Dukungan PDIP ke Presiden Prabowo Selama Program Didasarkan Pancasila: PDIP Tidak Akan Nyinyir

Politikus PDIP Aria Bima mengatakan partainya siap mendukung Presiden Prabowo Subianto dalam pemerintahan periode 2024-2029. PDIP tak akan nyinyir bila berpihak ke rakyat

img_title
VIVA.co.id
13 Januari 2025