Fahri Hamzah Desak Reformasi Kepemimpinan PKS

Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah (kanan).
Sumber :
  • ANTARA/Hafidz Mubarak A.

VIVA.co.id – Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah kembali melontarkan kritik pedas terhadap pimpinan PKS. Menurut dia, kepemimpinan PKS dinilai semakin tak jelas dan lebih menunjukan egoisme elite partai.

DPR Ingatkan KKP dan TNI AL Tak Bikin Gaduh soal Pagar Laut di Tangerang

Bagi Fahri, kondisi partai saat ini tak bisa dibiarkan. Berbagai macam manuver politik dan konflik internal yang diciptakan  memperlihatkan ketidakmatangan dalam mengelola partai.

"Saya punya pikiran begini. Ada banyak generasi di dalam PKS. Yang mulai sadar bahwa mengelola politik seperti PKS sekarang ini adalah salah," kata Fahri dalam keterangannya kepada wartawan, Senin, 5 Juni 2017.

Anggaran MBG Cuma Cukup sampai Juni 2025, Nasdem Minta Evaluasi

Fahri menyerukan agar seluruh anggota kader PKS di Indonesia mendesak reformasi kepemimpinan PKS di bawah Sohibul Iman dan mengganti jajaran petingginya. Menurut dia, banyak anggota partai yang mengetahui petinggi PKS ini keliru, namun membiarkannya.

"Banyak yang penakut dan itulah penyakit orang Indonesia. Banyak yang sadar (sekarang salah) tapi belum masif. Walaupun jumlahnya lebih besar dari jumlah pendukung pemimpin PKS sekarang," ujarnya.

DPR Minta Pemerintah Tak Tutupi Dalang Pemagaran Laut Tangerang: Ini Perkara Mudah

Kemudian, ia menyampaikan doa dan harapannnya agar pimpinan PKS saat ini diganti dengan jajaran pemimpin yang paham persoalan. Ia yakin kepemimpinan PKS di bawah Sohibul Iman tak akan lama lagi.

"Banyak daerah sudah mengeluh karena hampir dua tahun terakhir seperti kebingungan dengan langkah-langkah DPP." 

Seperti diketahui, pasca aksi walk out para anggota DPR Fraksi PKS saat sidang paripurna yang dipimpin Fahri Hamzah, Selasa, 30 Mei 2017 perseteruan antara kader dan partai masih terus berlanjut. Aksi walk out ini dituding karena tekanan petinggi DPP dan fraksi PKS agar anggota melakukan walk out saat paripurna dipimpin Fahri Hamzah.

Uya Kuya di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa 1 Oktober 2024

MKD Bakal Panggil Uya Kuya Buntut Konten Kebakaran di LA

Kejadian ini menjadi pembelajaran bagi anggota DPR lainnya.

img_title
VIVA.co.id
20 Januari 2025