Megawati Bicara Kerjasama Partai dengan Presiden Afsel
- VIVA.co.id/Danar Dono
VIVA.co.id – Presiden kelima Republik Indonesia, Megawati Sukarnoputri, berterimakasih kepada Presiden Afrika Selatan, Jacob Zuma, yang hari ini berkunjung ke kediamannya. Mega mengungkapkan pertemuan dengan Zuma tidak hanya membicarakan hubungan kerjasama dan ikatan sejarah kedua negara.
"Kami membicarakan tidak hanya hubungan goverment-to-goverment, namun level lain. Kami juga bicara hubungan antar-partai," kata Mega di kediamannya, Jl Teuku Umar Jakarta, Rabu 8 Februari 2017.
Menurut Ketua Umum PDIP ini, hubungan antar-partai bisa menambah kuat ikatan hubungan kedua negara yang telah terjalin lama.
"Saya mendapatkan sebuah kehormatan karena Presiden dari Afrika Selatan datang berkunjung untuk bertemu dengan saya, karena ketika saya sebagai Presiden saya juga sempat ke Afrika Selatan bertemu dengan Presiden Mandela dan setelah itu bertemu dengan Jacob Zuma. Dan sekarang, ketika menjadi Presiden, maka Presiden Jacob Zuma bisa bertemu," paparnya.
Zuma pun sependapat dengan Megawati. Menurutnya kedua negara mempunyai ikatan sejarah yang panjang, di mana para para pemimpin Afrika Selatan banyak belajar dari Soekarno dan Syeikh Yusuf.
"Kami sangat menaruh perhatian terhadap partai, karena bagi kami partai berperan besar terhadap pemerintahan," ujarnya.
Zuma menambahkan dia dan delegasi Afrika Selatan sangat menaruh hormat kepada Megawati, baik sebagai seorang mantan Presiden maupun Ketua Umum PDIP.
"Kami menyampaikan rasa terima kasih dan hormat kepada Ibu Megawati, karena ia masih berkontribusi terhadap negara," kata Zuma. (ren)
Mengenang Pelantikan Presiden RI: Perjalanan dari Presiden Soekarno Hingga Jokowi
presiden terpilih Prabowo Subianto dilantik 20 Oktober. Mengenang perjalanan pelantikan presiden Republik Indonesia mulai dari presideon Soekarno sampai presiden Jokowi.
