Hanura Masih Persoalkan Chappy Hakim, Fadli: Introspeksi
- VIVA.co.id/Lilis Khalisotussurur
VIVA.co.id – Kasus antara Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Chappy Hakim dengan Anggota Komisi VII DPR Mukhtar Tompo masih berlanjut. Wakil Ketua DPR Fadli Zon mengungkapkan bahwa pihaknya telah menerima surat dari Fraksi Parta Hanura dan Mukhtar untuk dibacakan di rapat pimpinan.
"Kami menerima surat dari saudara Mukhtar Tompo dan dari Fraksi Hanura juga, ini juga termasuk yang harus dibacakan di rapim. Sudah diterima juga oleh pimpinan," kata Fadli di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa 14 Februari 2017.
Fadli mengungkapkan bahwa isi surat itu adalah sikap keberatan terkait tindakan Chappy kepada Mukhtar usai rapat Komisi VII dengan Freeport beberapa waktu lalu.
"Menyatakan keberatan. Ada sejumlah permintaan di situ yang disampaikan termasuk sikap dari Fraksi Hanura. Keberatan dan cukup keras juga meminta Pak Chappy diberhentikan," ujar Fadli.
Politikus Gerindra itu menilai Chappy perlu berintrospeksi diri. Apalagi menurutnya, Chappy saat ini adalah Presiden Direktur Freeport yang juga berkaitan dengan kepentingan asing.
"Saya kira hak dari anggota DPR untuk melakukan suatu pengawasan juga apalagi ini terkait pelaksanaan UU Minerba, pembangunan smelter dan lain lain. Jadi menurut saya sah-sah saja saudara Mukhtar Tompo menyampaikan seperti itu," kata Fadli.
Dia menyayangkan sikap Chappy yang dinilai seharusnya sudah matang dalam merespons berbagai hal.
Sebelumnya dilaporkan kejadian tak elok dalam Rapat Kerja Komisi VII dengan PT Freeport Indonesia pada Kamis sore, 9 Februari 2017. Mukhtar Tompo mengaku mendapat perlakuan tidak menyenangkan dari Chappy Hakim. Kejadian terjadi beberapa saat, setelah rapat selesai.
"Saat selesai rapat, biasa kita salaman. Pas dengan Pak Chappy, dia menolak berjabat tangan dengan saya sambil berkata dengan nada tinggi. Kemudian dia langsung tunjuk ke arah dada saya," kata Mukhtar pada Kamis 9 Februari 2017.
"Kau jangan macam-macam? Mana? Mana, kata kalian tidak konsisten? Saya konsisten, mana?" kata Mukhtar, menirukan perkataan Chappy. (adi)
Freeport Ditantang Cari Iklim Investasi Lebih Baik dari RI
Freeport harus tentukan ini, karena pilihan yang harus diikuti.
