Golkar Dukung Percepatan Pembangunan Tol Sumatera
- VIVA.co.id/ Shintaloka Pradita Sicca
VIVA.co.id – Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto menegaskan, partainya senantiasa memberikan dukungan terhadap program pemerintah. Misalnya, Novanto memberikan dukungan penuh terhadap penyelesaian pembangunan jalan Tol Bakauheni-Bandar Lampung-Terbanggi Besar sepanjang 140 kilometer yang masih terkendala dalam pembebasan lahan.
"Kami berharap, segera ditemukan solusi khususnya yang melibatkan warga masyarakat," kata Novanto dalam siaran persnya, Jumat 27 Januari 2017.
Percepatan pembangunan jalan tol tersebut diharapkan akan menumbuhkan sentra-sentra ekonomi baru di daerah. Karena, dengan terbukanya akses transportasi akan mempercepat jalur distribusi barang dan mobilitas warga.
Dalam kunjungannya ke Lampung itu, Setnov memberikan ceramah di kampus ITERA (Institut Teknologi Sumatera). Di sana, dia memberikan harapan untuk mencarikan jalan keluar atas lambatnya pembangunan sarana dan prasaran kampus.
Dalam kesempatan tersebut, Rektor ITERA Ofyar Z. Tamin menyampaikan, kebutuhan jangka pendek dan panjang, seperti kebutuhan teleskop, pembangunan kebun raya, gedung fakultas, asrama mahasiswa, sport center, dan masjid kampus.
Novanto menyampaikan komitmen Golkar Lampung, akan membantu teleskop. "Ini wujud kepedulian Partai Golkar untuk memajukan pendidikan masyarakat," katanya.
Setnov, kemudian melantik pengurus DPD Golkar Provinsi Lampung yang dilakukan di kawasan perkebunan jagung.
"Saya ingin, Golkar dekat dengan rakyat. Karena itu, pelantikan tidak perlu di hotel-hotel mewah, tetapi cukup di sentra-sentra kegiatan rakyat. Kunci kesuksesan Golkar adalah konsolidasi yang dilakukan dari akar rumput," ujar Setnov.
Golkar Lampung yang diketuai Arinal Djunaedi punya tugas yang berat untuk mengembalikan kebesaran Patai Golkar di daerah ini. Kalau, Partai Golkar ingin dicintai rakyat, maka harus peduli dan bela kepentingan rakyat.
"Pengurus yang baru dilantik harus tancap gas turun ke lapangan, melakukan pembenahan di tingkat desa dan kelurahan," kata Ketua DPR itu. (asp)