Distribusi Logistik Pemilu di Daerah Pegunungan Dikawatirkan
- ANTARA FOTO/Yusran Uccang
VIVA.co.id – Komisi Pemilihan Umum memastikan bahwa saat ini, sudah 71,6 persen logistik Pemilihan Umum Kepala Daerah serentak 2017 rampung dikerjakan. Hingga kini, proses produksi masih terus dioptimalkan dan ditargetkan selesai sebelum 15 Februari 2017.
"Produksi jalan terus, tersebar di banyak tempat," kata Komisioner KPU Arief Budiman, Selasa 10 Januari 2017.
Namun, Arief mengkhawatirkan, meski proses produksi dipastikan akan tepat waktu, tantangan yang harus dihadapi adalah proses distribusi logistik di 101 daerah yang akan menyelenggarakan Pilkada serentak 2017. Khususnya, daerah yang berada di wilayah kepulauan dan pegunungan.
"Pengalaman kita, produksinya tak pernah ada masalah, yang ada malah problem distrusi gagal kirim, kirim tak tepat waktu. Itu untuk wilayah pengunungan dan kepulauan," kata Arief.
Karena itu, kata dia, KPU akan memprioritaskan pengiriman logistik pemungutan suara pilkada bagi daerah-daerah yang ada di wilayah pegunungan dan kepulauan.
"Kita instruksikan, kalau yang lain normal tanggal sekian. Nah, untuk daerah-daerah pegunungan dan kepulauan, biasanya dua minggu awal dari jadwal normal," ungkap mantan ketua KPU Daerah Surabaya tersebut. (asp)