Ketimbang Demo Ahok, PAN Pilih Fokus Pilkada Bekasi
- VIVA.co.id/ Lilis Khalisotussurur.
VIVA.co.id - Ketua Umum Partai Amanat Nasional, Zulkifli Hasan, mengingatkan bahwa kasus Basuki Tjahaja Purnama sudah ditangani oleh kepolisian. Dia pun mengajak para kadernya menahan diri dan tidak ikut aksi 2 Desember.
"Nanti kita fokus saja untuk pemenangan Pilkada Bekasi, tak perlu ke Jakarta," kata Zulkifli dalam keterangannya, Selasa, 22 November 2016.
Zulkifli mengatakan bahwa kader PAN harus berjuang untuk masyarakat. Jangan sampai petani di Bekasi memakai cangkul impor.
"Jangan sampai rakyat Bekasi masih banyak yang menganggur tapi yang dipakai justru pekerja asing," kata Zulkifli.
Zulkifli mengingatkan seluruh kader bahwa PAN adalah partai yang lahir dari rahim reformasi. Tujuan pendirian partai itu salah satunya adalah untuk mewujudkan Indonesia yang lebih baik. "Semangat perbaikan ini harus selalu menjadi karakter kader PAN kapan dan di manapun," tutur Zulkifli.
Diketahui, PAN adalah salah satu partai pengusung kompetitor Ahok di Pilkada DKI Jakarta yakni Agus Yudhoyono. Saat ini, Bareskrim Polri sudah menetapkan Ahok sebagai tersangka kasus penistaan Alquran khususnya Surat Al Maidah ayat 51 saat kunjungan kerja ke Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu beberapa waktu lalu.
Perbuatan Ahok itu disangka dengan Pasal 156a KUHP juncto Pasal 28 ayat (2) Undang-Undang Nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. Untuk Pilkada Kabupaten Bekasi, PAN mengusung pasangan Neneng Hassanah Yasin dan Eka Supriatmadja. (ase)