Politikus Gerindra: Demo 2 Desember Harus Lebih Besar
- Antara/ Arief Priyono
VIVA.co.id – Politikus Partai Gerindra Permadi berharap agar demo massal terkait penodaan agama yang dilakukan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok pada 2 Desember berlangsung lebih besar dari demo sebelumnya pada Jumat, 4 November 2016.
"Kita harus bersatu dan menjalankan demonstrasi tanggal 2 Desember. Kalau bisa lebih besar dari tanggal 4 November lalu. Karena ini tegas, Ahok harus dipenjarakan," kata Permadi di Sekretariat Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Jakarta, Senin, 21 November 2016.
Mantan anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI itu pun mengingatkan umat muslim agar tidak takut. Menurutnya, semua umat muslim yang hadir nanti atas dorongan hati nuraninya bukan karena paksaan dari beragam pihak.
"Jangan takut. Saya sumpah, yang melaksanakan demo pada 2 Desember atas dorongan hati nuraninya. Siapa yang tidak geram, apabila agamanya dihina," kata Permadi.
Sebelumnya, juru bicara Font Pembela Islam (FPI) Munarman memang menyatakan akan ada Aksi Bela Islam Jilid III akan dilakukan pada 2 Desember 2016. Demo itu menuntut agar Ahok dipenjarakan atas kasus penistaan agamanya terhada Al Quran surat Al Maidah ayat 51.