Jadi Jubir Ahok, Ruhut Dinilai Pantas Dipecat Demokrat

Mantan Ketua DPR, Marzuki Alie.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

VIVA.co.id – Mantan Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat Marzuki Alie menilai, keputusan politikus senior Partai Demokrat Ruhut Sitompul untuk menjadi Juru Bicara Tim Pemenangan Pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat, layak diganjar pemecatan.

5 Legislator AS dari Partai Demokrat Kompak Terima Ancaman Bom di Rumahnya

Sebab, apa yang dilakukan Ruhut dinilai melanggar aturan dasar partai. "Aturannya jelas, melanggar AD/ART," ujar Marzuki kepada VIVA.co.id, Rabu, 5 Oktober 2016.

Namun, untuk menentukan sanksi ini, sesuai aturan Partai Demokrat, akan dibahas Komisi Pengawas atau Komwas dan Dewan Kehormatan atau Wanhor.

Cek Fakta: Kritik Naturalisasi Timnas Indonesia, Anita Jacoba Gah Dipecat Partai Demokrat

Sebelumnya, Ruhut pernah dipanggil untuk memberikan keterangan terkait sikapnya yang mbalelo dan menolak pasangan yang diusung Partai Demokrat, yaitu Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni. Namun dia tidak hadir.

Marzuki menilai, penyelesaian masalah ini terletak pada sikap Ketua Umum Susilo Bambang Yudhoyono, walau sudah ada dua lembaga tersebut.

Anggota DPRD Partai Demokrat Diduga Selingkuh, Pengakuan Mengejutkan Pembunuh Wanita tanpa Kepala

"Hanya saja masalah di PD SBY tidak mau bersikap tegas, kecuali bukan lewat tangannya," kata Ketua DPR 2009-2014 itu. (ase)

Ketua DPP Partai Demokrat, Herman Khaeron (kanan) usai menghadiri HUT ke-60 Partai Golkar di SICC, Bogor, Jawa Barat

Respons Megawati, Demokrat Nilai Anggaran Makan Bergizi Rp 10 Ribu Sudah Pas

Ketua Demokrat, Herman Khaeron, menilai anggaran makan bergizi gratis sebesar Rp 10 ribu, sudah pas. Ini juga merespons pernyataan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

img_title
VIVA.co.id
13 Desember 2024