Belum Ada Partai yang Mendukung, Rizal Ramli Santai
- M Nadlir
VIVA.co.id – Bakal calon Gubernur DKI Jakarta Rizal Ramli, mengaku santai meski jelang pendaftaran calon perserta Pilkada 2017 dibuka pada 21-23 September 2016 ini, belum ada satu pun partai politik yang akan mengusungnya.
Dengan santai Rizal menanggapi, sampai saat ini iklim politik sangat dinamis, dan biasanya selalu ada kejutan pada akhir waktu, mendekati pendaftaran calon.
"Dalam konteks (politik) Indonesia sangat dinamis dan akan ditentukan saat injury time. Karena kita kan jarang lah kalau mau ujian tiga minggu sebelumnya (persiapan belajar). Selalu kan menit-menit terakhir, keputusan ini akan ditetapkan pada saat injury time," ujar Rizal di kediamannya, Jalan Tebet Dalam Barat 5, Jakarta Selatan, Minggu 18 September 2016.
Karena itu, Rizal yakin akan diusung partai politik. Alasannya, sebulan terakhir dia telah melakukan komunikasi dengan sejumlah pengurus dan pimpinan mesin politik. Sejauh ini responsnya masih sangat positif.
"Sejak sebulan terakhir kami sudah bicara dengan beberapa ketua umum partai politik baik DPD dan DPW DKI. Secara umum ada keinginan yang sangat besar untuk bisa mengalahkan petahana. Mereka mengkaji siapa-siapa saja calon yang mampu dan diperkirakan bisa mengalahkan petahana," ungkap Rizal.
Mantan Menteri Koordinator bidang Kemaritiman itu juga menyadari, untuk ikut Pilkada harus melalui partai politik karena bagian dari proses demokrasi.
"Kalau kita bicara demokrasi mau tidak mau mekanismenya lewat partai. Jadi emang pilkada ini kita harus melewati partai, dan itu bagian dari proses demokrasi. Politik itu adalah ilmu ketidakmungkinan, mengubah yang tidak mungkin jadi mungkin," kata Rizal.