Sumber :
- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id -
Wakil Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera, Hidayat Nur Wahid, mengakui Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, yang biasa disapa Risma, menjadi salah satu bakal calon yang dipertimbangkan PKS. Menurutnya, PKS akan mendukung Risma jika maju dalam Pilkada DKI Jakarta.
"Kami lihat secara prinsip yang diusung PDIP. Kami hormati PDIP karena PDIP adalah partai terbesar dengan jumlah kursi terbanyak," kata Hidayat di Gedung DPR, Jakarta, Senin, 8 Agustus 2016.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Pujian Sylvi untuk Agus Yudhoyono
"Kami lihat secara prinsip yang diusung PDIP. Kami hormati PDIP karena PDIP adalah partai terbesar dengan jumlah kursi terbanyak," kata Hidayat di Gedung DPR, Jakarta, Senin, 8 Agustus 2016.
Ia mengatakan PKS bisa saja berkoalisi dengan PDIP. Alasannya, PDIP tak hanya memikirkan saat Pilkada melainkan situasi setelahnya juga.
"Korelasinya dengan DPRD. Itu artinya PDIP sekarang memerlukan banyak partner untuk menjalankan amanah sebagai gubernur," kata Hidayat.
Meskipun PKS membuka kemungkinan berkoalisi dengan PDIP, namun langkah itu akan dipastikan setelah partai berlambang banteng moncong putih mendeklarasikan siapa calon yang akan diusung.
"Sekali lagi, PKS harus tahu diri karena hanya punya 11 kursi. Kami tak bisa putuskan sendiri. Gerindra sebut Sandiaga Uno. PDIP juga pasti akan usung kadernya sendiri. Kami harus sesuaikan dengan apa yang disepakati untuk hadirkan alternatif cagub DKI Jakarta," kata Hidayat.
Hidayat menambahkan, partainya tak terfokus hanya pada Risma. Ia juga menyebut nama lain seperti Ganjar Pranowo, Budi Waseso, dan Sandiaga Uno. (ase)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Ia mengatakan PKS bisa saja berkoalisi dengan PDIP. Alasannya, PDIP tak hanya memikirkan saat Pilkada melainkan situasi setelahnya juga.
