Merasa Loyal, PKB Yakin Tidak Kena Reshuffle Kabinet
- VIVA.co.id/ Moh Nadlir
VIVA.co.id – Isu perombakan Kabinet Kerja di Pemerintahan Jokowi-JK kembali menguat. Partai yang dulunya menjadi oposisi pemerintah kini mulai merapat, seperti Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Golkar. Belum diketahui secara pasti apakah partai ini akan mendapat jatah kursi menteri.
Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Abdul Kadir Karding, optimistis bila masuknya partai oposisi yang kini mendukung pemerintah tidak akan menggeser jatah menteri PKB.
"Kami optimis, PKB tak akan berkurang, mungkin malah bertambah yang bagus. Keinginan boleh lah," ujar Karding usai menghadiri pembukaan Rakernas PAN 2016 di Jakarta Internasional Expo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu malam, 29 Mei 2016.
Saat ini ada empat kader PKB di Kabinet Kerja, yakni Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nachrowi, Menteri Desa Marwan Jaffar, Menteri Tenaga Kerja Hanif Dakhiri dan Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi M.Nasir.
"Selebihnya itu urusan Presiden, bahwa kehilangan kok saya enggak yakin. Selama ini PKB sangat baik, bekerja sama, loyal dan mengikuti semua kebijakan dan program kepemimpinan Pak Jokowi," kata Karding.
Dia pun tak mempermasalahkan banyaknya partai yang dulunya oposisi dengan pemerintah yang saat ini bergabung dengan pemerintah.
"Enggak ada masalah (banyak partai merapat ke pemerintah), saya yakin tidak akan berkurang," ujar Karding. (ase)
Diisukan Jadi Menteri, Idrus Marham: Doakan Saja
"Saya belum tahu, itu biar ketua umum Golkar yang mempertimbangkan."
