Junimart PDIP: Budi Gunawan yang Pas Jadi Kapolri
- ANTARA FOTO/Reno Esnir
VIVA.co.id - Anggota Komisi III DPR, Junimart Girsang, menolak wacana perpajangan masa jabatan Kapolri, Jenderal Badrodin Haiti, yang akan segera pensiun. Menurutnya, Presiden Jokowi seharusnya sudah memasukan nama-nama calon Kapolri pengganti.
"Tentang Kapolri sampai saat ini belum ada informasi kepada DPR dan Komisi III, siapa yang akan diajukan sebagai pengganti Badrodin Haiti," kata Junimart di Gedung DPR, Jakarta, Senin, 23 Mei 2016.
Menurut politikus PDIP itu, tidak ada dasar hukum untuk Presiden memperpanjang masa jabatan Kapolri. Oleh karena itu, DPR menunggu nama-nama yang akan diusulkan sebagai Kapolri baru.
"PDIP selalu bicara sesuai dengan undang-undang karena apa pun katanya, ini negara hukum. Jadi segala sesuatu menurut hukum. Tunggu saja Wanjakti sampaikan ke Kompolnas dan ke Presiden," ujar Junimart.
Junimart menambahkan bahwa banyak perwira tinggi berbintang dua dan tiga di Polri yang mempunyai kemampuan untuk menduduki jabatan sebagai Kapolri untuk menggantikan Badrodin. Selain itu, Junimart tidak memungkiri bila PDIP masih tetap mendukung Budi Gunawan sebagai Kapolri.
"Dari awal PDIP mendukung Budi Gunawan, karena menurut PDIP, Budi Gunawan adalah orang yang pas menjabat Kapolri. Apalagi Budi Gunawan masih memungkinkan. Kenapa tidak kita dukung?" ungkapnya.
Meskipun demikian, PDIP tetap menyerahkan semua keputusan pada Jokowi.
"Kalau jabatan Kapolri itu jabatan politis. Presiden dalam hak politiknya harus cerdas. Tapi itu tergantung kepada Presiden. Secara senioritas dia (Budi Gunawan) adalah Wakapolri," tuturnya.
Pemerintah Sita Uang Rp 6,7 Triliun Selama 3 Bulan Lewat Desk Pencegahan Korupsi
Pemerintah membeberkan hasil desk pencegahan korupsi yang dibentuk bulan Oktober 2024 lalu.
