Pertemuan DPD I Golkar untuk Harmonisasi Jelang Munaslub

VIVA.co.id – Ketua DPD I Partai Golkar Provinsi Sulawesi Tenggara, Ridwan Bae, mengakui adanya pertemuan tertutup DPD tingkat I Partai Golkar di Hotel Ritz Calrton, Kuningan, Jakarta, Senin malam, 9 Mei 2016.

"Itu acara paguyuban Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I. Kita undang 33 DPD di luar Sulawesi Selatan, yang hadir kurang lebih 27-28 DPD," kata Ridwan saat dihubungi, Selasa, 10 Mei 2016.

Ridwan menjelaskan, DPD Sulawesi Selatan sengaja tidak diundang, karena Ketua DPD I Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo adalah salah satu kandidat ketua umum partai dalam pelaksanaan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Partai Golkar di Bali 15-17 Mei 2016 mendatang.

Mantan Anggota Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI ini memaparkan, pada pertemuan itu peserta yang hadir tidak membahas dukungan terhadap salah satu calon Ketua Umum.  

"Tidak, karena kita memasuki Munaslub, jadi kita membahas persoalan harmonisasi. Intinya kan di Munaslub ini Ketua DPD I-II tidak semua sama pilihannya. Karena kita sadar, maka kita kumpul. Semua calon ini adalah teman dan sahabat. Kalau kita beda pilihan, jangan jadi perbedaan di hubungan kita. Siapa pun yang terpilih, dia kader Golkar, bukan orang lain," paparnya.

Anggota Komisi V DPR RI ini juga membantah bila pertemuan tersebut diinisiasi calon ketua umum, Setya Novanto. Termasuk rencana pertemuan ini dihadiri Menkopolhukam, Luhut Binsar Pandjaitan, yang merupakan mantan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Golkar.

"Ini murni inisiatif DPD I. Tidak ada satu calon ketua umum yang hadir. Tidak ada, semua yang hadir adalah DPD I," katanya.

(mus)

Munas Golkar Diharapkan Jangan Terjebak soal Perebutan Ketum

Munas akan resmi dibuka pada Selasa malam, 3 Desember 2019.

VIVA.co.id

3 Desember 2019