Mantan Ketua KPK dan Istri SDA Diberi Jabatan di PPP
- Antara/ Andika Wahyu
VIVA.co.id – Ketua Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Hasrul Azwar, mengatakan rencananya hari ini, Rabu, 27 April 2016, Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly akan mengesahkan hasil keputusan Muktamar VIII PPP yang dilangsungkan di Pondok Gede, Jakarta Timur beberapa waktu lalu. Di dalamnya adalah struktur kepengurusan baru.
"Islah ada beberapa nama baru, (Taufiequrachman) Ruki, mantan Ketua KPK sebagai Ketua Mahkamah Partai, pensiunan jenderal, mantan Direktur BUMN. Selesai masalah PPP," kata Hasrul di Gedung DPR, Jakarta.
Hasrul mengatakan istri Suryadharma Ali (SDA), Wardatul Asriyah juga menempati posisi Wakil Ketua Umum. Lalu, Fernita Darwis yang sebelumnya berada di kubu Djan Faridz juga terakomodir dalam kepengurusan.
"Banyak sekali kepengurusan yang di Djan (Faridz) terakomodir di kepengurusan hasil muktamar," kata Hasrul.
Sebelumya, PPP melakukan Muktamar Islah VIII di Asrama Haji, Pondok Gede. Pada kesempatan itu, Romahurmuziy (Romy) terpilih sebagai Ketua Umum secara aklamasi.
Romy sebelumnya menyatakan, akan berupaya mengakomodir kader yang sebelumnya mendukung Djan Faridz. Djan sendiri dan kubunya hingga saat ini tak terima dengan Muktamar Pondok Gede itu. (ase)