Nasdem Dukung Ahok, Pertanda Partai Tak Pede

Victor Laiskodat (tengah) dan elite Nasdem saat dukung Ahok jadi calon gubernur DKI Jakarta
Sumber :
  • VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar

VIVA.co.id – Partai Nasdem menegaskan mendukung Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dalam Pilgub 2017. Padahal Ahok sudah menyatakan akan maju bursa DKI 1 melalui jalur independen.

Saran Zecky Alatas untuk Masyarakat Jelang Pilgub Jakarta

Anggota Komite I Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Abdul Aziz Kafia, menyayangkan keputusan partai dengan slogan Restorasi Indonesia itu, mendukung mantan Bupati Belitung Timur. Alasannya, kata Aziz, hal itu menunjukkan partai politik tak percaya diri dengan kualitas kader dan kekuatan politiknya.

“Itu artinya sama saja partai politik tersebut tidak percaya diri atau confident.  Meskipun alasannya sederhana, dia lebih diinginkan oleh publik saat ini," kata Aziz di Kompleks Parlemen DPD RI, Senayan Jakarta, Rabu 23 Maret 2016.

PDIP Belum Putuskan Dukung Anies di Pilkada Jakarta

Partai politik saat ini, ujar Aziz, hanya berorientasi pada kepentingan pragmatis semata. Bukan malah sebaliknya, untuk kepentingan jangka panjang demi masyarakat luas.

"Misal, bagaimana Partai Nasdem yang tiba-tiba begitu cepat mendukung Ahok. Lah, Inilah parpol kita saat ini. Bukan berorientasi jauh ke depan tapi orientasinya kepentingan," tutur Aziz.

Pilgub DKI, Kolaborasi Anies-Pras Dianggap Paling Ideal Saling Melengkapi

Karena itu, menurut Aziz, dalam revisi Undang-undang Pilkada Nomor 8 Tahun 2015, pemerintah dan DPR tidak boleh terjebak pada masalah soal syarat calon independen dan ambang batas (parliamentary threshold). Apakah nanti ambang batas itu dinaikkan atau diturunkan.

"Pilkada nanti kita jangan terjebak pada calon independen dan parpol. Banyak hal yang lebih penting untuk dibahas dan diperhatikan demi menyempurnakan regulasi yang ada," ujar dia.

Pasangan cagub-cawagub Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno Si Doel

Pengamat Nilai Paslon Pramono-Rano Paling Realistis di Pilkada Jakarta 2024

Pengamat kebijakan publik menilai pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Pramono Anung-Rano Karno paling realistis pemaparan visi dan misinya dalam Pilkada Jakarta

img_title
VIVA.co.id
7 Oktober 2024