Ketua DPR Ingatkan Demonstran Sopir Taksi Bisa Dibenci Warga
- Foe Peace
VIVA.co.id – Ribuan sopir taksi menggelar demonstrasi menolak transportasi berbasis aplikasi daring. Mereka melakukan demonstrasi dan lokasi pertama adalah di depan Gedung DPR. Ketua DPR, Ade Komarudin, mengaku sedang menunggu utusan pendemo untuk mendengarkan aspirasinya.
"Supaya tahu alasan demonya, utusannya saya tunggu," kata Ade Komarudin di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa 22 Maret 2016.
Politikus Partai Golkar ini mengingatkan agar demonstran tidak menggunakan cara-cara vandalis dalam menyampaikan aspirasinya. Pengrusakan dan kerusuhan, kata dia, tak akan mendapatkan simpati dari publik.
"Nanti mereka tidak lagi simpati di depan publik, cercaan mereka. Aksi anarkisme itu yang enggak boleh,"Â katanya.
Hal tersebut disampaikan Ade menyusul aksi demonstrasi besar-besaran yang dilakukan pengemudi taksi dan angkutan umum di Jakarta hari ini yang menyebabkan sejumlah kemacetan di beberapa titik di wilayah ibukota. Tak hanya itu, para demonstran juga menginspeksi dan melakukan sweeping para pengemudi taksi yang masih beroperasi dan memaksa agar tak melayani penumpang.
"Maunya apa sih, saya juga enggak bisa mengira-ngira," kata Ade saat menunggu perwakilan demonstran di kantornya. (one)