Kumpul di Istana, Pimpinan KIH Tak Akui Bahas Reshuffle
- ANTARA/Sigid Kurniawan
VIVA.co.id - Minus Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar, seluruh ketua umum partai pendukung pemerintah hadir di Istana Negara hari ini.
Di antaranya Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Partai Hanura, Wiranto dan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) versi Mukmatar Surabaya, Romahurmuziy.
Mulai sering berada dalam satu acara, Surya Paloh mengatakan tak ada "bisik-bisik" soal perombakan kabinet atau reshuflle di antara pimpinan partai Koalisi Indonesia Hebat (KIH).
"Belum dibicarakan untuk itu tadi," kata Surya Paloh soal reshuffle di Istana Negara, Jakarta, Rabu 13 Januari 2016.
Surya mengatakan para ketua umum memang hadir semata untuk mengikuti acara pelantikan duta besar (dubes) hari ini. Menurutnya meskipun isu reshuffle masih hangat, namun belum terlihat akan direalisasikan dalam waktu dekat.
"Jadi suasananya kan kalian tahu tadi suasana menghadiri secara khusus undangan pelantikan para dubes kita untuk negara-negara sahabat," tambahnya.
Sebelumnya, Megawati terlihat keluar dari salah satu ruangan di Istana Negara menuju ruang utama. Dia berjalan bersama dengan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK).
Setelah Jokowi menjadi presiden, Megawati memang tak lagi sungkan bertandang ke Istana Kepresidenan. Dalam beberapa kesempatan, sebelum atau sesudah acara resmi yang dihadiri, Jokowi dan Megawati menyempatkan diri untuk berbicara meskipun dalam waktu singkat.