Misbakhun Ibaratkan Golkar Tengah Dicongkel, Diodol-odol

Jumat, 25 Desember 2015 - 07:44 WIB
Oleh :
Politikus Partai Golkar, Mukhamad Misbakhun.
Politikus Partai Golkar, Mukhamad Misbakhun.
Sumber :
Photo Mini 1
VIVA.co.id -
Politikus Partai Golkar, Mukhamad Misbakhun, tak memungkiri adanya upaya pecah belah terhadap partainya. Namun, dia mengingatkan kader untuk tetap bersatu.


"Kesolidan kader itu penting, mengingat adanya upaya memecah belah supaya Golkar hilang dari sistem politik Indonesia," kata Misbakhun dalam siaran persnya, Jumat 25 Desember 2015.


Misbakhun mengibaratkan Partai Golkar tengah dicongkel, diodol-odol. Meskipun demikian, partai berlambang Pohon Beringin itu hingga kini bisa bertahan dan tetap solid.
Baca Juga :
Golkar Mulai Sosialisasi Jokowi Capres Pemilu 2019


Baca Juga :
Titiek Soeharto: Jokowi Punya Pertimbangan Tunjuk Airlangga
"Partai Golkar adalah partai yang bukan menggunakan kekerasan, namun lebih mengedepankan pemikirannya dalam mengembalikan politiknya," ujarnya.

Baca Juga :
Ketika Gerindra Tak Hadiri Rapimnas Golkar

Anggota DPR dari daerah pemilihan Jawa Timur II meliputi Kabupaten/Kota Pasuruan, Kabupaten/Kota Probolinggo itu mengaku mendapatkan tugas untuk menyolidkan kepengurusan Golkar di dapil, agar tidak ada dualisme kepengurusan.


"Ini penting, karena sekali tergoda merajutnya tidak mudah. Ibarat gelas yang pecah susah mengembalikan lagi, lain lagi kalau gelasnya kaca. Karenanya, soliditas itu sangat penting," kata dia lagi.


Misbakhun mencontohkan Fraksi Golkar di DPR yang masih tegak berdiri. Dia berharap, soliditas di Fraksi bisa berimbas ke seluruh Indonesia.


"Soliditas Partai Golkar sangat penting bagi konsolidasi partai," tuturnya.


Lebih lanjut, Misbakhun juga mengapresiasi masuknya tim suksesnya saat Pemilihan Legislatif 2014, relawan M2 Pro, menjadi anggota Partai Golkar. Menurutnya, langkah itu akan semakin menguatkan partai tersebut. (asp)

Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Ini penting, karena sekali tergoda merajutnya tidak mudah. Ibarat gelas yang pecah susah mengembalikan lagi, lain lagi kalau gelasnya kaca. Karenanya, soliditas itu sangat penting," kata dia lagi.
Halaman Selanjutnya