Calon Dukungan PDIP Paling Banyak Menang di Pilkada Serentak

Sumber :
  • VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi

VIVA.co.id - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menjadi partai politik yang paling banyak meraih kemenangan di Pilkada serentak 2015. Hal tersebut berdasarkan kajian Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR) terhadap 208 daerah yang menggelar Pilkada dari 264 daerah, pada 9 Desember 201.

Ahok Tak Sudi Disebut Petugas Partai

PDIP menempati urutan pertama dengan unggul di 105 daerah. Disusul Gerindra menang di 87 daerah, Nasdem 85 daerah, PAN 80 daerah, PKS 75 daerah, Demokrat 68 daerah, PKB 65 daerah, Hanura 63 daerah, Golkar 49 daerah, PKPI 31 daerah, serta PPP 28 daerah.

"Ada peningkatan untuk Demokrat, Nasdem, PAN dan PKPI, sementara ada penurunan untuk Hanura, PKS dan PBB. PDIP, Gerindra, PKB dan Golkar presentase kemenangan sesuai dengan jumlah yang diajukannya (stagnan)," kata Koordinator Nasional JPPR, Masykurudin Hafidz melalui pesan singkatnya, Rabu 16 Desember 2015.

KPUD DKI Akui Syarat Jalur Independen Sulit

Masykurudin menerangkan, jumlah pasangan calon (paslon) yang diusung oleh sejumlah parpol pada Pilkada serentak 2015 antara lain, PDIP mendukung 244 paslon, Gerindra 211 paslon, Demokrat 205 paslon, Nasdem (199 paslon), PAN (195 paslon), Hanura (187 paslon), PKB (174 paslon), PKS (162 paslon), Golkar (116 paslon), PKPI (90 paslon), PBB (78 paslon) dan PPP (70 paslon).

Dari hasil tersebut, tiga partai, PAN, Nasdem dan Demokrat diketahui meraih cukup banyak kemenangan di Pilkada kali ini. Hal itu kata Masykurudin sangat beralasan, terlebih partai itu membangun koalisi dengan partai pemerintah yakni PDI Perjuangan, yang memiliki dampak politik di daerah.

KPU Belum Putuskan Mekanisme Cuti Bagi Petahana

"Ketiga partai tersebut membangun koalisi relatif merata. Koalisi yang dibangun oleh partai politik nyata-nyata telah mempengaruhi pilihan masyarakat pemilih," ujar Masykurudin.

Sementara untuk Golkar sendiri perolehan kemenangannya justru melorot.

"Gerindra, lebih selektif dalam membangun koalisi, kemenangan yang diraih berdampak pada peningkatan soliditas internal partai," ujar Masykur.

Meski demikian, menurut Masykurudin, hasil perhitungan secara resmi oleh KPU belum diumumkan. Namun data rekapitulasi sementara KPU memperlihatkan peta kemenangan pasangan calon yang didukung oleh parpol tersebut.

"Kajian JPPR itu diambil dari rekapitulasi C1 208 daerah dari 264 daerah Pilkada yang ada di situs KPU," tutur dia.

Seperti diketahui dari 630 pasangan calon, koalisi paling banyak dilakukan oleh PDIP-Nasdem (88 calon), PDIP-PAN (77 paslon), Gerindra-PAN (76 paslon), PDIP-DemokratT (75 paslon), PDIP-Hanura (71 paslon), Gerindra-Demokrat (68 paslon), Nasdem-PAN (68 paslon), Nasdem-Demokrat (66 paslon), Nasdem-PKB (66 calon) dan PAN-PKS (65 calon).

(ren)

Hasto Datangi KPK

PDIP Masih Cari Momentum Baik untuk Umumkan Cagub DKI

Alasannya, saat ini masih sibuk bicarakan cagub daerah lain.

img_title
VIVA.co.id
10 Agustus 2016