Dimyati PPP Percaya Partai Rhoma Irama Dapat Suara Pemilu
Selasa, 13 Oktober 2015 - 13:30 WIB
Sumber :
- VIVA.co.id/ Eka Permadi
VIVA.co.id
- ‎Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan, Achmad Dimyati Natakusumah, mengapresiasi mantan kader partai PPP, Rhoma Irama, yang membangun partai Islam Damai Aman atau dikenal sebagai Partai Idaman. Menurutnya Idaman akan menambah warna baru dalam politik Indonesia.
"Partai baru bagus dong, pilihannya semakin semarak, semakin banyak pilihan rakyat," katanya di Jakarta, Selasa 13 Oktober 2015.
Baca Juga :
23 Pasal RUU Pemilu Rawan Digugat
"Partai baru bagus dong, pilihannya semakin semarak, semakin banyak pilihan rakyat," katanya di Jakarta, Selasa 13 Oktober 2015.
Ia tidak membantah bila kelahiran partai Idaman salah satunya dipicu friksi internal PPP. "Kan PPP sudah pecah jadi beberapa partai, di antaranya partai Idaman. Lebih baik membuat partai dari pada membuat gesekan," katanya.
Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Indonesia ini mengenal sosok Rhoma sebagai orang yang tertarik dalam dunia politik. Saat menjadi kader PPP, Rhoma Irama dikenal sebagai sosok kader yang militan.
"Saat lagi susah dia berjuang buat PPP. Saya inget dia kampanye begitu semarak kemarin. Sekarang buat partai baru," katanya.
Menurutnya sosok Rhoma yang dikenal sebagai Raja Dangdut mempunyai penggemar sendiri yang bisa diarahkan menjadi simpatisan partai. "Sukseslah buat Bang Rhoma," katanya.
Menurutnya Idaman merupakan partai Idaman sebagai partai yang bagus dengan nuansa Islami. Dengan digawangi Raja Dangdut yang mempunyai pengalaman politik. Dimyati percaya Idaman sebagai partai baru akan mempunyai kursi di legislatif.
Meski partai Idaman mempunyai kekuatan yang cukup, namun Dimyati yakin tidak akan mengganggu PPP. "PPP akan diselamatkan oleh Allah," katanya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Ia tidak membantah bila kelahiran partai Idaman salah satunya dipicu friksi internal PPP. "Kan PPP sudah pecah jadi beberapa partai, di antaranya partai Idaman. Lebih baik membuat partai dari pada membuat gesekan," katanya.