Jokowi Bahas Persiapan Lebaran 2015

Presiden Joko Widodo didampingi Wapres Jusuf Kalla memimpin sidang kabinet paripurna
Sumber :
VIVA.co.id
Realisasi Lifting Migas Triwulan Pertama Lampaui Target APBN
- Presiden Joko Widodo dan jajaran kabinet, menggelar sidang kabinet paripurna. Berdasarkan agenda kepresidenan, pembahasan utama menyangkut Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (RAPBN) 2016 dan menyangkut lebaran 2015.
Tutup Defisit APBN, Menkeu Butuh Tambahan Utang Rp40 Triliun

"Sidang kabinet paripurna, bahas draft nota keuangan dan postur RAPBN 2016 dan persiapan lebaran," kata Sekretaris Kabinet, Andi Widjajanto, di Istana Negara, Jakarta, Senin 6 Juli 2015.
Efisiensi, Pemerintah Hemat Rp50,6 Triliun di RAPBN-P 2016


Salah satu alokasi anggaran yang sudah disetujui DPR, Usulan Program Pembangunan Daerah Pemilihan (UP2DP) atau yang sering disebut dana aspirasi.

Menyangkut itu, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, mengaku belum menerima usulan itu. Termasuk, apakah paripurna kabinet ini akan membahas dana aspirasi atau tidak. "Saya kurang tahu, mungkin Menteri Keuangan yang paham itu," katanya.

Dana aspirasi yang disepakati DPR, adalah Rp20 miliar per tahun untuk setiap anggota. Sehingga, ada 560 anggota DPR sehingga ada Rp11,2 triliun yang harus dialokasikan pemerintah kalau program dana aspirasi ini disetujui.
Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono

Efisiensi, Penghematan Kementerian PUPR Rp8,4 Triliun

Di sisi lain, mendapat tambahan Rp2,5 triliun untuk Asian Games.

img_title
VIVA.co.id
8 April 2016