Calon Hakim Agung Dicecar DPR karena Mengaku Pernah Disuap
Senin, 29 Juni 2015 - 15:52 WIB
Sumber :
- ANTARA FOTO/Andika Wahyu
VIVA.co.id
- Proses
fit and proper test
calon hakim agung masih berlangsung di Komisi III DPR. Salah satu kandidat, Anna Samiyati, mengungkapkan pengalamannya hendak disuap oleh seseorang.
Anna sebenarnya sudah dua kali mengikuti seleksi tersebut tapi selalu gagal. Anna mengaku, pernah mendapat godaan dari pihak berperkara.
"Tapi tidak pernah saya ladeni," kata Anna, di ruang Komisi III DPR, Senin 29 Juni 2015.
Mendapat pengakuan itu, pimpinan Komisi III Benny Kabur Harman memperjelas lagi maksud pernyataan digoda itu.
"Kalau menang akan ditawari ini (uang)," katanya.
Benny yang juga politisi asal Partai Demokrat itu kembali mencecar Anna.
Baca Juga :
Pandangan 10 Fraksi Terhadap Calon Hakim Agung
Baca Juga :
DPR Sahkan 6 Hakim Agung Baru
"Kita butuh hakim jujur, kita ingin mmeperdalam. Apakah ibu pernah dicoba disuap sama orang selama karir ibu selama 28 tahun, apakah ibu pernah dicoba suap sama orang lain, lalu apa yang ibu lakukan pada orang itu?" tanya Azis.
Anna kembali mengungkapkan, bahwa memang ada tawaran itu. Walau begitu, dia bersikukuh untuk berpendirian tidak menerima apapun tawaran maupun suap yang coba diberikan ke dirinya.
"Saya pernah dicoba suap, pernah. Saya menolak dengan tegas," tutur dia. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Kita butuh hakim jujur, kita ingin mmeperdalam. Apakah ibu pernah dicoba disuap sama orang selama karir ibu selama 28 tahun, apakah ibu pernah dicoba suap sama orang lain, lalu apa yang ibu lakukan pada orang itu?" tanya Azis.