Tantowi Yahya: Pemilu Seperti Makan Prasmanan

Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro
VIVAnews
Nyaris 1.000 Mayat Tentara Ukraina Dipulangkan ke Kiev
- Anggota Komisi I DPR RI, Tantowi Yahya, turut menyosialisasikan Pemilu 2014 kepada para anak Sekolah Menengah Atas (SMA) yang merupakan calon pemilih pemula di kawasan Sunter, Jakarta Utara, Selasa 23 Juli 2013. Dalam kesempatan itu, Tantowi mengungkapkan pentingnya penggunaan hak pilih sebagai perwujudan kedaulatan rakyat.

Pengakuan Jay Idzes soal Striker Paling Kuat dan Pintar yang Pernah Dihadapi

"Kedaulatan rakyat seperti prasmanan. Setiap tamu yang datang ke restoran bebas memilih. Mau makan banyak, hanya sup, dimsum, suka-suka kita," kata Tantowi.
Menag Sebut Presiden Prabowo dan Wapres Gibran Direncanakan Salat Id di Masjid Istiqlal


Politisi Partai Golkar itu menuturkan bangsa Indonesia saat ini menganut demokrasi dengan prinsip tertinggi kedaulatan ada di tangan rakyat. Oleh karena itu, sangat rugi bila generasi muda tidak menggunakan hak tersebut untuk turut menentukan nasib bangsa ke depan.


"Penjelmaan kedaulatan adalah ketika menggunakan hak pilih. Kalau tidak menggunakan hak pilih berarti tidak menggunakan kedaulatan yang diberikan undang-undang," ujarnya.


Tantowi meyakini para pemilih pemula pasti sudah jengah dengan perilaku Anggota DPR saat ini yang lebih banyak mempertontonkan praktik korupsi, skandal, dan perilaku-perilaku amoral lainnya daripada prestasi. Untuk mengubah kondisi itu, katanya, generasi muda tidak boleh tinggal diam apalagi bersikap apatis ataupun golput dalam pemilu.


"Kalau tidak milih, orang itu kemungkinan besar akan terpilih, atau yang terpilih tidak sesuai dengan keinginan kita. Begitupun dengan kepala daerah atau presiden, untuk mengganti mereka, medianya adalah pemilu. Kalau adik-adik ingin perubahan harus ikut pemilu," katanya.


Tantowi menambahkan sikap antuasias terhadap pemilu harus ditanamkan di kalangan anak-anak muda. Sebab, merekalah pada akhirnya yang akan mewarisi negeri ini di kemudian hari.


"Ikut pemilu itu sensasional, luar biasa, dan ada nilainya. Gue sudah ikut menentukan arah pemerintah lima tahun ke depan. Gue sudah memilih orang ini sesuai kemauan gue," ucapnya. (umi)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya