Program Makan Gizi Gratis Era Prabowo Dinilai Positif, Ada 'Multipplier Effect'

Presiden RI Prabowo Subianto saat melantik Muhidin sebagai Gubernur Kalsel
Sumber :
  • YouTube Sekretariat Presiden

Jakarta, VIVA -  Presiden RI Prabowo Subianto menepati janji politiknya dalam merealisasikan program andalan yaitu Makan Bergizi Gratis (MBG). Program MBG sudah dimulai di 26 provinsi dengan 190 dapur yang beroperasi pada Senin, 6 Januari 2025.

ASN Belum Bisa Dipindah ke IKN Karena Banyak Kementerian Dipecah

Peneliti Center of Reform on Economic (CORE) Indonesia Eliza Mardian menyebut program MBG yang Presiden Prabowo memiliki multipplier effect untuk masyarakat luas.

Dia menilai salah satu dampak positif program ini ialah munculnya lapangan pekerjaan. Lalu, adanya pangsa pasar baru untuk masyarakat lokal sekitar dapur.

KPK Respon Permintaan Prabowo supaya Aktif Awasi Pelaksanaan Haji

Multipplier effect dari program makan bergizi gratis ini adalah akan terciptanya lapangan pekerjaan baru dan pangsa pasar baru bagi masyarakat sekitar lokasi di mana makan bergizi gratis berlangsung,” kata Eliza, Rabu, 8 Jauari 2025.

Menurut Eliza, pembentukan dapur sehat Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) juga bisa mendongkrak pendapatan daerah. Hal itu karena bahan-bahan makanan yang digunakan berasal dari produk lokal. Sebelumnya, Presiden Prabowo menegaskan bahan dalam program MBG mesti lokal bukan impor.

Eks Penyidik KPK jadi Eselon 2 dan 1 di BP Haji, Dahnil: Menjawab Arahan Presiden

VIVA Militer: Para siswa menikmati Makan Bergizi Gratis Nasional

Photo :
  • Kemenkopolkam RI

Kemudian, petugas dapur SPPG ini juga diketahui berasal dari masyarakat setempat. Lebih lanjut, Eliza mengusulkan agar pemerintah ke depannya bisa memanfaatkan dapur milik masyarakat lokal yang sudah ada.

Menurut dia, dengan konsep dapur seperti itu bisa membawa lebih banyak keuntungan untuk masyarakat setempat. Meskipun, kata dia, diakui juga da beberapa kekurangan, seperti kesulitan ekseskusi perintah hingga sistem pembayaran.

“Bisa dengan memanfaatkan dapur yang ada, misal dapur yang sudah eksis di sekolah atau dapurnya UMKM atau dapur milik masyarakat lokal,” ujar Eliza.

Selain itu, ia menambahkan pemanfaatan dapur lokal juga dapat menghemat anggaran dan menekan biaya distribusi. Sebab, karena posisi dapur dekat dengan sekolah sehingga tenaga kerja lokal akan lebih banyak terserap.

Program MBG yang secara bertahap sudah dimulai 6 Januari 2025 sudah digelar di 26 provinsi dengan 190 dapur yang beroperasi.

Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi mengatakan program MBG jadi  tonggak bersejarah bagi bangsa Indonesia.
 
"Kira-kira setelah 78 hari setelah Presiden Prabowo dilantik, kita akan memulai sebuah program yang sangat besar yaitu pemberian makan bergizi gratis kepada anak-anak sekolah secara bertahap," kata Hasan Nasbi, dalam keterangan video, Minggu, 5 Januari 2025.

Hasan bilang dalam program MBG, bukan hanya anak-anak sebagai penerima manfaat. Namun,  ibu hamil hingga anak balita ditargetkan juga menerima manfaat dari program itu.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya