100 Tahun Al Falah Ploso, Cak Imin: Saya Beruntung Dapat Bimbingan KH. Nurul Huda Djazuli

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin (kiri).
Sumber :
  • istimewa

Jakarta, VIVA - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin bersyukur dengan konsistensi Pondok Pesantren Al-Falah Ploso, Kediri, Jawa Timur. Menurut Cak Imin, Ponpes Al Falah konsisten jadi tempat mengaji dan aktif mencetak santri sejak 100 tahun lalu.

Kenang Ketegasan Pendiri NU Kiai Bisri, Cak Imin: Memiliki Keteguhan Prinsip, Tak Pernah Bergeming

Dia mengatakan demikian saat menghadiri ceremony malam puncak peringatan 100 tahun Ponpes Al-Falah Ploso, Kediri pada Rabu malam, 1 Januari 2025. 

"Alhamdulillah saya dan kita semua diberi umur untuk bersama-sama ngayu bagyo, mengucapkan selamat tahniah atas usia Pondok Pesantren Al-Falah Ploso Kediri yang ke 100 tahun ini," kata Cak Imin, dalam keterangannya dikutip pada Kamis, 2 Januari 2025.

PPN 12 Persen Hanya Dikenakan Buat Barang Mewah, Cak Imin: Prabowo Selalu Berpihak untuk Rakyat

Cak Imin bilang dirinya jadi bagian saksi Ponpes Al-Falah Ploso bukan hanya memiliki sejarah panjang.  

"Tetapi, sampai hari ini tetap kontekstual sesuai dengan tuntutan dan perkembangan zaman," lanjut Menteri Koordinator bidang Pemberdayaan Masyarakat itu.

Haul Kiai Iskandar & Pendiri NU, Cak Imin: Keteladanan Beliau Tak akan Pernah Terhapus

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin (kiri).

Photo :
  • istimewa

Pun, dia menambahkan, dalam 100 tahun Al-Falah Ploso sudah terbukti jadi salah satu kekuatan yang mencetak generasi unggul bangsa Indonesia.

Kemudian, Cak Imin menuturkan dalam sepak terjangnya selain jadi tempat menggali ilmu, Al-Falah juga berkiprah melahirkan kemerdekaan bangsa Indonesia.

"Saya menjadi bagian dari perjalanan politik Ponpes Al-Falah Ploso Kediri. Saya amat sangat beruntung mendapat bimbingan, doa dan motifasi almukaram KH. Nurul Huda Djazuli," tuturnya.

Cak Imin mengenang dirinya yang dididik oleh sejumlah ulama yang juga pengasuh Ponpes Al-Falah.

"Alhamdulillah saya juga dibimbing langsung oleh Kiai Zainuddin, saya juga dibimbing langsung oleh Kiai Munif Djazuli, saya didoakan dan dibimbing langsung juga oleh Kiai Fuad Djazuli," lanjut pimpinan MPR.

Menurut dia, dengan bimbingan dan motivasi para pengasuh Ponpes Al-Falah membuktikan bahwa mereka adalah pemimpin serta ulama yang punya kepedulian langsung kepada negara. Kata dia, dengan 100 tahun Al-Falah, bukan saja jadi pijakan mengaji namun berkiprah untuk bangsa Indonesia.

"Sungguh saya sangat beruntung, sehingga sampai hari ini saya percaya diri tetap mengabdi di dunia politik. Insya Allah Al-Falah abadi menjadi tempat mengaji untuk berbakti bagi bangsa dan negara," jelas Cak Imin.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya