Kasus Bunuh Diri Marak gegara Pinjol Ilegal, Puan Minta Pemerintah Punya Langkah Konkret

Ketua DPP PDIP Puan Maharani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa, 3 Desember 2024
Sumber :
  • VIVA.co.id/Yeni Lestari

Jakarta, VIVA - Ketua DPR RI Puan Maharani meminta pemerintah dapat maksimal melindungi masyarakat dari jeratan pinjaman online atau pinjol. Maraknya pinjol mesti direspons dengan penguatan regulasi.

Diduga Terlilit Pinjol, Satu Keluarga Ditemukan Tewas Bunuh Diri di Ciputat

Puan menyampaikan bahwa dampak negatif pinjol saat ini semakin meresahkan. 

“Menjamurnya pinjol di Indonesia menimbulkan dampak sosial ekonomi yang sangat besar untuk masyarakat. Bahkan sampai ke ranah pidana atau kriminalitas,” kata Puan, Selasa, 17 Desember 2024. 

Polisi: Suami di Cengkareng Bunuh Istrinya dalam Kondisi Hamil

Puan pun menyoroti tingginya angka bunuh diri akibat jeratan pinjol. Dijelaskan dia, pemerintah perlu memberikan langkah konkret dalam memberantas pinjol di Tanah Air.

“Kita ketahui sudah banyak peristiwa ironi yang terjadi karena pinjol. Ini menjadi cerminan bagaimana jeratan pinjol dapat  menghancurkan keluarga-keluarga yang rentan secara ekonomi dan psikologis,” kata eks Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) itu.

Terungkap Penyebab Pasutri Tewas di Cengkareng, Polisi: Usai Bunuh Istri, Suami Bunuh Diri

Pengungkapan jaringan pinjaman online atau pinjol Ilegal.

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Maka itu, Puan meminta pemerintah segera mengambil tindakan serius dalam melindungi masyarakat dari jeratan pinjol dan tekanan ekonomi. 

Dijelaskan dia, negara mesti mengambil langkah ekstra untuk mengatasi masalah-masalah karena pinjol ilegal yang merajalela sangat merugikan masyarakat lantaran bunga utang yang tidak masuk akal. "Sehingga justru menambah beban pengguna layanan itu,” imbuhnya.


 

Ilustrasi bunuh diri.

Deretan Kasus Bunuh Diri Terkait Pinjol di Indonesia Sepanjang 2024, Terbaru Satu Keluarga Tewas di Ciputat

Kasus bunuh diri akibat jeratan pinjaman online (pinjol) terus terjadi di Indonesia sepanjang tahun 2024. Fenomena ini memicu keprihatinan mendalam dari publik Tanah Air

img_title
VIVA.co.id
17 Desember 2024