RK Pamer Nihilkan Seribu Desa Tertinggal di Jabar: My Best Achievement
- VIVA.co.id/Yeni Lestari
Jakarta, VIVA – Calon gubernur (cagub) Jakarta nomor urut 01, Ridwan Kamil (RK) mengungkap prestasi lain yang berhasil dicapainya selama memimpin Jawa Barat (Jabar) sebagai gubernur. Salah satunya terkait desa tertinggal di Jabar yang jumlahnya dulu mencapai ribuan.
Hal itu diceritakan RK saat mengisi acara bertajuk Executive Education Program for Young Political Leaders, Batch-17 yang digelar Golkar Institute.
Awalnya, RK mengatakan setiap individu adalah pemimpin, minimal pemimpin untuk diri sendiri. Sehingga tugas dan tanggung jawab sebagai pemimpin terlaksana dengan baik. Tetap berada pada track yang semestinya dan tidak melanggar aturan dalam situasi apa pun. Dengan begitu, individu-individu tersebut bisa naik kelas menjadi pemimpin di keluarga atau masyarakat.
RK kemudian memberi sampel kerja-kerja terbaik yang pernah dia lakukan selama memimpin masyarakat. Salah satunya adalah keberhasilan Pemerintah Daerah Jawa Barat menihilkan desa miskin dalam satu periode kepemimpinannya. Dari total lebih kurang seribu desa miskin menjadi nol desa miskin di Jawa Barat.
”Waktu saya jadi gubernur 2018, desa miskin di Jawa Barat itu ada seribuan. Dari seribu desa tertinggal dan sangat tertinggal di Jawa Barat menjadi nol. That’s my best achievement, yang saya banggakan dan saya bawa sampai hari ini,” ungkap Ridwan Kamil dalam keterangannya, Sabtu, 7 Desember 2024.
Tentu saja, ratusan penghargaan yang diterima oleh Pemerintah Daerah Jawa Barat selama Ridwan Kamil menjadi gubernur juga menjadi kebanggaan, namun kebanggaan terbesarnya ketika mampu memberikan manfaat sebanyak-banyaknya untuk masyarakat.
Apalagi manfaat tersebut bermula dari inisiatif, kebijakan, dan keputusan yang dia ambil sebagai seorang pemimpin. Semangat itu yang ingin dia tularkan kepada anak-anak muda saat ini.
Di sisi lain, RK menjelaskan, Indonesia akan mencapai momentum puncaknya pada 2045 mendatang. Dengan jumlah penduduk berusia produktif sebanyak 70 persen, dia menyatakan bahwa Indonesia akan menjadi salah satu kekuatan ekonomi besar dunia.
Bahkan, Indonesia diprediksi bisa menembus empat besar ekonomi dunia. Cita-cita besar itu, harus dipupuk dari saat ini.
”Kalau kita bisa jaga momentumnya, kita bisa ranking empat dunia. Syaratnya satu jangan bertengkar. Karena satu-satunya negara di 2045 yang 70 persen penduduknya itu usia muda hanya Indonesia. Jadi, it's now or never. Tinggal bagaimana angka 70 persen itu bertakdir menjadi mesin negara atau bertakdir menjadi beban negara,” tutur dia.