Ahmad Luthfi-Taj Yasin Keok di TPS Jokowi Nyoblos
- VIVA.co.id/Fajar Sodiq (Solo)
Solo, VIVA – Petugas KPPS TPS 12 Sumber yang menjadi tempat Presiden ke-7 RI Jokowi menggunakan hak pilihnya telah selesai melakukan penghitungan suara untuk Pilgub Jateng. Pasangan calon yang didukung Jokowi, Ahmad Luthfi - Taj Yasin kalah dalam perolehan suara di TPS tersebut.
Proses penghitungan suara di TPS 12 Sumber yang terletak di bangunan SDN Sumber V Solo itu berlangsung mulai pukul 13.30 WIB. Penghitungan suara diawali dengan membuka kotak suara untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur untuk Pilgub Jawa Tengah.
Jokowi dan Iriana Jokowi mencoblos Pilkada 2024 di TPS 012 Kelurahan Sumber
- Antara
Petugas KPPS TPS 12 Sumber mulai menghitung satu per satu kertas surat suara yang berada di dalam kota suara. Penghitungan suara tersebut berlangsung selama tujuh puluh lima menit. Penghitungan selesai dibuktikan dengan telah kosongnya kotak suara yang ditunjukkan kepada para saksi masing-masing calon.
Ketua KPPS TPS 22 Sumber, Wisnu mengatakan untuk penghitungan suara pilgub di TPS tempat Jokowi menggunakan hak pilihnya telah rampung. Dari hasil penghitungan tersebut pasangan calon urut nomor 1 Pilgub Jawa Tengah Andika Perkasa - Hendrar Prihadi unggul dibandingkan pasangan calon Ahmad Luthfi - Taj Yasin.
"Untuk sementara ya untuk pilgub sendiri untuk (paslon) 01 hasilnya 201 suara, yang 02 itu ada 170 suara," sebutnya kepada wartawan di TPS 12 Sumber, Banjarsari, Solo, Rabu, 27 April 2024.
Lebih lanjut, Wisnu menyebutkan jumlah suara yang tidak sah dalam penghitungan surat suara untuk pilgub terdapat sebanyak 25 suara. "Sedangkan yang sah 371 suara," kata dia.
Seperti diketahui jumlah daftar pemilih tetap (DPT) di TPS Jokowi itu terdapat sebanyak 515 pemilih. Hanya saja yang datang ke TPS dan menggunakan hak pilih sekitar 396 pemilih. "Ada yang tidak (mencoblos), mungkin tadi ada lebih seratus yang tidak mencoblos hari ini," ucapnya.
Pengamat: 100 Hari Kerja Pemerintahan Prabowo-Gibran di Bawah Bayang-bayang Jokowi
Pengamat politik menilai 100 hari kerja pemerintahan Prabowo-Gibran masih dipengaruhi bayang-bayang Jokowi, dengan tantangan besar di sektor ekonomi dan ketahanan pangan.
