Jokowi Bertemu Kiai Khos NU Jawa Tengah di Solo Jelang Pencoblosan Pilkada, Ada Apa
- VIVA.co.id/Fajar Sodiq (Solo)
Solo, VIVA – Sejumlah kiai khos Nahdlatul Ulama (NU) di Jawa Tengah menemui Presiden ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi di kediaman pribadinya Solo, Senin, 25 November 2024. Pertemuan itu berlangsung secara tertutup.
Ageda pertemuan itu membahas agar pelaksanaan Pilkada di Jawa Tengah berlangsung dengan damai dan demokratis. Adapun deretanÂ
Â
Kiai-kiai khos NU Jawa Tengah yang hadir dalam pertemuan itu di antaranya KH Said Asrori yang juga Katib Am PBNU. Lalu, ada juga KH Anwar Iskandar yang merupakan Ketua Umum MUI Pusat sekaligus Wakil Rais Am PBNU, KH Ubaidillah Shodaqoh Rais Syuriah PWNU Jawa Tengah, KH Izzudin Abdurrahman, KH Fathkhurrohman dan kiai lainnya.
Pertemuan antara kiai-kiai khos NU Jateng dengan Jokowi itu berlangsung di ruang tamu kediaman pribadinya di Jalan Kutai Utara No 1 Sumber, Banjarsari, Solo. Pertemuan secara tertutup itu berlangsung sekitar satu jam.
Rais Syuriah PWNU Jateng KH Ubaidillah Shodaqoh mengatakan pertemuan dengan Jokowi di Solo merupakan silaturahmi jelang pencoblosan Pilkada 2024 pada Rabu, 27 November 2024.Â
Jokowi dinilai salah satu tokoh yang berpengaruh. Dengan demikian, figur Jokowi diharapkan bisa mendorong kelancaran perhelatan Pilkada 2024.
"Menjelang pilkada tentunya kita meminta kepada seluruh tokoh-tokoh yang berpengaruh memohon dan membantu supaya pilkada ini tetap aman. Lancar tidak ada peristiwa-peristiwa yang tidak kita inginkan," tuturnya.Â
"Jadi masyarakat tetap damai dan pembangunan ini terus bisa berjalan dengan sebaiknya," kata Ubaidillah usai bertemu Jokowi di Solo, Senin, 25 November 2024.
Lebih lanjut, dia menuturkan, pertemuan dengan itu memang telah direncanakan setelah Jokowi purnatugas sebagai RI-1 dan sudah tidak tinggal di istana. Menurutnya pertemuan lebih nyaman ketika dilakukan di kediaman pribadi Jokowi di Jalan Kutai Utara No 1 Sumber, Banjarsari, Solo.
"Tapi kalau di ndalem beliau sendiri sudah bisa bebas dan meminta secara bebas pula dengan beliau karena pengaruh beliau sebagai tokoh masyarakat di Indonesia dan lebih- lebih di Jawa Tengah," ujarnya.
Dalam pertemuan itu, Rais Syuriah PWNU Jawa Tengah itu mengatakan peran mantan Wali Kota Solo itu sebagai tokoh masyarakat dipertegas. "Ya Pak Jokowi perannya dipertebas sebagai tokoh masyarakat kan? Beliau tetap menghendaki pilkada tetap demokratis, aman dan tentram begitu," ucap dia.
Sementara itu Jokowi mengatakan bahwa para tokoh, ulama dan kiai menginginkan agar Pilkada Gubernur maupun Pilkada Bupati/Wali Kota di seluruh Tanah Air Indonesia khususnya di Jawa Tengah berjalan dengan aman, tentram dan se.oga bisa menyampaikan aspirasinya dalam pencobolsan.
"Karena semua rakyat berdaulat dan yang menentukan semuanya adalah kehendak rakyat," ujarnya.