Pilkada Bandung Barat, Elektabilitas Jeje Govinda dan Hengky Kurniawan Bersaing Ketat
- vstory
Bandung Barat, VIVA – Media Survei Nasional (Median) merilis hasil survei terkait tingkat elektabilitas pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Kabupaten Bandung Barat 2024. Dari survei yang dilakukan Median, diketahui Jeje Ritchie Ismail dan Asep Ismail, unggul tipis dari pasangan petahana Hengky Kurniawan-Ade Sudrajat.
Direktur Riset Median, Ade Irfan Abdurahman, menyebutkan bahwa elektabilitas pasangan Jeje Ritchie-Asep Ismail mencatatkan tren kenaikan yang signifikan dalam beberapa waktu terakhir, mengungguli pasangan lainnya.
“Survei terbaru menunjukkan pasangan Jeje Ritchie-Asep Ismail memiliki tingkat keterpilihan sebesar 28,3%, sedikit lebih tinggi dibandingkan pasangan petahana Hengky Kurniawan-Ade Sudrajat yang mencatat 27,9%. Pasangan lainnya, Dikdik Agus Triwiyono-Gilang Dirgahari berada di posisi ketiga dengan 24,0%, diikuti pasangan Edi Rusyandi-Unjang Asari sebesar 7,4%, dan Sundaya-Asep Ilyas dengan 3,4%,” ujar Ade Irfan, dalam keterangan yang diterima, Kamis 21 November 2024.
Proses Pemungutan suara pemilu 2024. (foto ilustrasi)
- VIVA.co.id/Sherly (Tangerang)
Ia juga menyoroti ketatnya persaingan antara pasangan Jeje Ritchie-Asep Ismail dan Hengky Kurniawan-Ade Sudrajat, yang masing-masing dihuni oleh publik figur.
“Namun, sementara jika Pilkada dilakukan hari ini, data kami menunjukkan pasangan Jeje Ritchie-Asep Ismail masih menjadi pilihan utama masyarakat Bandung Barat,” tambahnya.
Ade Irfan menjelaskan bahwa keunggulan pasangan Jeje Ritchie-Asep Ismail dipengaruhi oleh kombinasi strategi kampanye yang efektif, daya tarik figur kandidat, serta isu-isu lokal yang relevan dan sesuai dengan harapan masyarakat.
Survei ini dilakukan pada 10-16 November 2024 dengan melibatkan 1.600 responden yang dipilih menggunakan metode multistage random sampling secara proporsional. Tingkat kepercayaan survei sebesar 95% dengan margin of error ± 2,45%.
Ilustrasi Pemilu.
- VIVA/Misrohatun Hasanah
Persaingan yang ketat ini menjadi cerminan dinamika politik di Bandung Barat, menjelang pemilihan kepala daerah yang semakin mendekat. Pasangan calon diperkirakan akan terus meningkatkan upaya kampanye mereka untuk menarik dukungan dari masyarakat.
