BG Klaim Prabowo Tak Pakai Struktur Negara Saat Beri Dukungan ke Ahmad Luthfi-Taj Yasin

Sumber :
  • VIVA.co.id/Edwin Firdaus

Jakarta, VIVA - Menko bidang Politik dan Keamanan (Polkam) Budi Gunawan alias BG menegaskan Presiden RI Prabowo Subianto tak mengerahkan struktur negara dalam memberikan dukungan terhadap pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin di Pilkada Jawa Tengah (Jateng) 2024.

Tak Ada Efek Jera Bagi Koruptor Kalau Dimaafkan, Yusril Singgung 'Otak Belanda'

"Beliau (Prabowo) tak mengerahkan struktur negara ini untuk memenangkan salah satu paslon," kata BG, begitu ia karib disapa, di kantor Menko Polkam, Jakarta Pusat, Senin, 11 November 2024.

Sebaliknya, BG memastikan Prabowo menyerahkan seluruhnya kepada masyarakat, yang dianggap paling mumpuni memimpin.

LPI Survei 10 Menteri Kabinet Prabowo dengan Kinerja Terbaik: Nomor 1 dan 4 Mengejutkan

"Menyerahkan sepenuhnya kepada rakyat untuk memilih paslon manapun yang kira-kira mempuni. Kalau pertanyaannya apakah sesuai aturan boleh atau tidak, maka jawabannya dari sisi aturan, kami lihat tidak ada hal yang dilanggar," jelas BG.

Presiden RI Prabowo Subianto membuka Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas)

Photo :
  • Dok. Setpres
Prabowo Mau Maafkan Koruptor asal Balikin Uang Negara, Bahlil: Terobosan Bagus

Dia lantas mencontohkan ada pemimpin negara demokrasi yang memberikan dukungan ke salah satu paslon salah satunya di Amerika yang secara terbuka meng-endorse salah satu paslon tertentu.

"Tetapi, yang patut kita puji dari bapak Presiden, beliau tidak mengarahkan struktur negara ini untuk bergerak memenangkan salah satu paslon dan menyerahkan sepenuhnya pada rakyat yang memilih paslon manapun ya kira-kira dipilih. Kira-kira ini ya," imbuhnya.

Menko Kumham Imipas Yusril Ihza Mahendra

Yusril Blak-Blakan soal Napi Kalau Mau Dapat Amnesti Prabowo Harus Ikut Komcad

Menteri Koordinator (Menko) Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra mengungkap Pemerintah merancang syarat bagi napi kalau mau dapat amnesti.

img_title
VIVA.co.id
21 Desember 2024