Presiden Prabowo Bakal ke Luar Negeri Selama 16 Hari

Presiden Prabowo Subianto (kiri) dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka memberikan arahan saat sidang kabinet paripurna di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu, 23 Oktober 2024.
Sumber :
  • ANTARA/Hafidz Mubarak A

Jakarta, VIVA - Presiden Prabowo Subianto akan melakukan kunjungan ke luar negeri selama dua minggu pada bulan November 2024 ini. Rencananya, Prabowo akan bepergian selama 16 hari lamanya. 

Prabowo Mau Maafkan Koruptor jika Kembalikan Uang Negara, Yusril Beri Penjelasan Hukumnya

"Iya (Prabowo ke luar negeri), beliau rencananya kurang lebih, berapa ya tadi 15 atau 16 hari," ujar Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra, Ahmad Muzani di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, pada Jumat, 1 November 2024.

Ketua MPR RI, Ahmad Muzani

Photo :
  • VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham
Erick Thohir Diperintah Prabowo Pastikan Harga Tiket Pesawat Turun 10 Persen saat Nataru

Muzani menegaskan bahwa Prabowo bakal berkunjung ke beberapa negara seperti China, Amerika Serikat dan Inggris.

"Rutenya beliau akan berkunjung ke beberapa negara ada China, Amerika, kemudian APEC (Peru), G20 (Brazil) sampai ke London," kata Muzani.

LPI Survei 10 Menteri Kabinet Prabowo dengan Kinerja Terbaik: Nomor 1 dan 4 Mengejutkan

Sebelumnya, Presiden RI, Prabowo Subianto bakal melawat ke sejumlah negara. Prabowo dijadwalkan akan menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) di Peru pada 14-15 November 2024. 

Selain itu, Prabowo bakal menghadiri KTT G-20 di Brasil pada 18-19 November 2024. 

"Kan ada undangan, ada G20, ada APEC, sebagai kepala negara ya pasti beliau kan harus hadir," kata Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Prasetyo Hadi di Istana Kepresidenan Jakarta, pada Selasa, 29 Oktober 2024.

Dengan kunjungan Prabowo ke luar negeri, Prasetyo mengatakan Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka bakal memimpin pemerintahan sementara. Sesuai ketentuan, ada surat penugasan dari Prabowo kepada Gibran.

"Ya pasti dong (pemerintahan dipegang Wapres), kan aturannya pasti begitu," kata Prasetyo.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya