Siap-siap, Oknum Jual Nama PPP Dukung Pramono-Rano Bakal Ditindak Tegas
- Youtube KPU DKI Jakarta
Jakarta, VIVA -Â Ketua DPW PPP DKI Jakarta, Saiful Rachmat Dasuki buka suara soal 7 anggota partai politik yang tergabung dalam KIM Plus mendukung pasangan calon Pramono Anung-Rano Karno di Pilgub Jakarta 2024.
Diketahui, dari 7 anggota partai politik itu ada yang menjadi pengurus DPW PPP DKI Jakarta.
Saiful menegaskan bahwa orang-orang tersebut bukan pengurus PPP DKI Jakarta dalam tingkatan manapun baik DPW, DPC, PAC atau Ranting. Saiful menyayangkan ada oknum yang berani menjual partainya hanya untuk ikut bermain di Pilkada Jakarta.
"Kami klarifikasi, bahwa orang-orang yang hadir dalam pertemuan dengan Mas Pram adalah bukan pengurus PPP DKI Jakarta di level manapun," ujar Saiful dalam keterangannya pada Kamis, 31 Oktober 2024.
Ia juga menyayangkan manuver politik yang tidak sehat membawa nama PPP. Saiful menilai seharusnya tim kampanye maupun kubu pasangan Pramono-Rano tidak perlu menyeret pihak lainnya.
“Kami menyayangkan manuver politik yang tidak etis oleh paslon lain dengan membawa-bawa PPP ke kubu mereka. Bila mereka yakin menang, harusnya percaya diri dong dengan partai pengusungnya, tidak perlu bawa-bawa partai KIM Plus yang sudah solid mendukung Ridwan Kamil dan Suswono," ujar Saiful.
Maka dari itu, Saiful mengingatkan agar tidak ada lagi pihak-pihak yang mengatasnamakan PPP DKI Jakarta, dalam kontestasi Pilkada Jakarta untuk mendukung paslon lain selain Ridwan Kamil dan Suswono.
"Kami akan lakukan tindakan tegas yang dipandang perlu terhadap pihak-pihak yang mengatasnamakan PPP dalam Pilkada Jakarta. Masih banyak cara atau organ yang bisa dimainkan oleh orang-orang tersebut tanpa harus bawa-bawa PPP," tegas Saiful.
Karena, Saiful menegaskan bahwa partai yang tergabung dalam KIM Plus solid mendukung pasangan Ridwan Kamil-Suswono. Ia berharap agar seluruh elemen pendukung tetap komunikatif.
"Tim Kampanye dan paslon RIDO, di sisi lain juga harus merubah cara komunikasi dan permainannya yang dapat membuat kekecewaan pimpinan partai. Kami tentunya berharap saling keterbukaan antar partai politik pengusung RIDO. Ini yang perlu disadari khususnya oleh Ketua TKD RIDO, bahwa kolaborasi kekuatan besar partai KIM Plus baik parlemen maupun non parlemen harus bisa diakomodir dan dimaksimalkan untuk kemenangan RIDO," imbuhnya.
Sebelumnya, sejumlah mantan calon legislatif DPRD Jakarta dari KIM plus memberi dukungan kepada pasangan calon calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta, Pramono-Rano.
Hal itu disampaikan oleh salah satu mantan Caleg PKB, Ahmad Syukri yang secara terbuka memberi dukungan ke pasangan nomor urut 3 tersebut.
"Iya berdasar pada keinginan dari konstituen, kami yang menginginkan untuk membantu memenangkan pasangan Pak Pram dan Bang Doel," kata Ahmad Syukri di kediaman Pramono Anung pada Kamis, 31 Oktober 2024.
Adapun ketujuh politisi partai politik anggota KIM Plus tersebut adalah H. Muhammad Ishaq (Partai PPP), H.M Nafiudin (Partai NasDem), Ahmad Faisal (Partai PSI), Firman Abdul Hakim (Partai PPP), Riko (Partai PAN), Ahmad Syukri (PKB), Redim Okto Fudin (Partai PKB). Semuanya adalah mantan calon legislatif DPRD Jakarta.