Pramono Janji Bakal Lebih Tegas dari Ahok jika Jadi Gubernur Jakarta
- Youtube Kahfeveryday
Jakarta, VIVA - Calon gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung berjanji bakal lebih tegas dari Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok jika berhasil terpilih menjadi gubernur Jakarta periode 2024-2029.
Hal tersebut diungkap Pramono dalam acara bertajuk Jakarta Forward #dicukurandy: 3 Calon Gubernur Jakarta yang diadakan di Indonesia Arena, GBK, Sabtu, 28 September 2024.
Mulanya, Pramono menyebut akan fokus menyelesaikan permasalahan yang ada di Jakarta. Ia pun mengaku tidak ada beban mental apapun ketika berkompetisi di Pilgub Jakarta.Â
"Karena saya tidak punya beban mental, tidak punya beban apapun walaupun saya diusung oleh partai saya. Saya berani mengambil sikap tegas apabila saya dipilih," kata Pramono.Â
Bahkan, Pramono mengaku akan lebih tegas dari Ahok ketika memimpin Jakarta pada 2014 silam. "Saya tidak main-main, bahkan saya berjanji akan lebih tegas dari Pak Ahok," tutur dia.
Diketahui, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta, Wahyu Dinata mengumumkan pasangan cagub dan cawagub di Pilkada Jakarta 2024. Sebanyak tiga pasangan calon nantinya berkontestasi dalam pilgub mendatang.Â
Untuk ketiga paslon tersebut, yakni Pramono Anung-Rano Karno, Ridwan Kamil (RK)-Suswono, dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana.
Wakil Presiden ke-10 dan 12 RI, Jusuf Kalla (JK) yakin jika Pramono bisa lebih baik dari mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok jika terpilih dalam Pilkada 2024 nantinya.
"Pak Pram ini teman lama yang kita kerja sama di pemerintahan selama 20 tahun, beliau tentu tidak meledak-meledak kaya Ahok. Tapi, dia pekerja keras, saya jamin itu. Jadi, beliau insinyur, beliau ini insinyur jadi pastilah mempunyai kemampuan," kata Jusuf Kalla kepada wartawan di kediamannya, Jakarta Selatan, Senin, 9 September 2024.
Di sisi lain, Jusuf Kalla memberikan sedikit saran kepada Pramono untuk memimpin Jakarta kedepan. Salah satunya adalah untuk mengatasi kemacetan, banjir dan kawasan kumuh.
"Untuk pemimpin Jakarta kelak yang menyelesaikan masalah pokok Jakarta seperti kemacetan, kebanjiran dan daerah kumuh, lainnya bisa dikerjakan dengan orang lain dan alhamdulillah ini menjadi hal yang pokok yang kerjakan dan InsyaAllah," kata dia.