Tidak di DPR Lagi, Cak Imin Ingin Fokus Urus PKB dan Pesantren

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Pengumuman Pengurus DPP PKB
Sumber :
  • VIVA.co.id/M Ali Wafa

Jakarta, VIVA – Pada periode masa jabatan 2024-2029, Muhaimin Iskandar tidak lagi berada di parlemen. Saat ini politisi yang akrab disapa Cak Imin, adalah Wakil Ketua DPR RI. Selain sebagai Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB. Usai pensiun dari parlemen, apa yang akan dilakukan eks Menteri Tenaga Kerja itu?

TAP MPR soal Pemberhentian Gus Dur Dicabut, Cak Imin: Beliau Layak Kita Sebut Guru Bangsa

Cak Imin mengaku akan fokus mengurus PKB dan pesantren, usai tidak menjadi anggota dewan pada periode berikutnya. Beberapa waktu lalu dirinya kembali dipercaya memimpin PKB.

“Saya konsentrasi dua, (pertama) mengurus PKB. Kedua, mengurus pendidikan, sebagai konsentrasi yang selama ini memang tanggung jawab saya, banyak pesantren, banyak lembaga-lembaga pendidikan,” kata Cak Imin di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 25 September 2024.

Ia mengaku, konsentrasi mengurus PKB dan lembaga pendidikan bakal memakan habis waktunya. Karena itu, ia tidak terpikir menjadi menteri di Pemerintahan Presiden terpilih Prabowo Subianto.

“PKB tidak punya kekuatan moral meminta atau berharap. Pokoknya kami secara moral mendukung pemerintahan ini saja. Sudah, buat PKB sudah cukup, dan tidak terlalu penting buat PKB ada di kabinet atau tidak,” katanya.

Meski begitu, Cak Imin menegaskan bahwa secara moral PKB mempunyai kewajiban untuk mendukung pemerintahan Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka agar berjalan sukses.

Prabowo Akui Cita-cita Indonesia Punya Pertahanan Sangat Kuat Belum Tercapai

“Akan tetapi, secara moral kami juga merasa tahu diri enggak ikut-ikut dan kalau perlu, iya biar saja Prabowo yang atur. Mungkin PKB dukung dari luar juga bagus,” imbuhnya.

Thomas Djiwandono Buka-bukaan Obrolan dengan Prabowo soal Ekonomi RI ke Depan
Ketum PKB Muhaimin Iskandar dan Gita Wirjawan

Cak Imin Sebut Pemulihan Nama Baik Kuatkan Argumen Gus Dur Jadi Pahlawan

Cak Imin menilai pemulihan nama baik bisa memberikan kekuatan argumen untuk menjadikan mantan presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur) layak sebagai pahlawan nasional.

img_title
VIVA.co.id
25 September 2024