Pilkada 2024 Makin Dekat, Aher Pimpin PKS Bikin Gerakan Nasional Perempuan Memilih
- Istimewa
Jakarta, VIVA - DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) melalui bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga (BPKK) meluncurkan Gerakan Nasional Perempuan Memilih. Langkah PKS itu dilakukan jelang Pilkada 2024 yang makin dekat.
Gerakan politik itu langsung diresmikan Pelaksana harian (Plh) Presiden PKS Ahmad Heryawan alias Aher. Ada juga elite PKS yang juga istri Aher yaitu Netty Prasetiyani yang juga legislator DPR RI terpilih.
Aher mengapresiasi BPKK yang pada Pemilu 2024 sudah berkontribusi besar menggalang banyak pemilih perempuan dan keluarga melalui berbagai program menariknya.
“BPKK sudah berperan dalam menggalang pemilih perempuan dan keluarga dengan berbagai program, tentu yang utama melalui Rumah Keluarga Indonesia (RKI), kata Aher dalam keterangan resmi PKS dikutip pada Senin, 23 September 2024.
Plh Presiden DPP PKS Ahmad Heryawan alias Aher.
- Istimewa
Aher berharap dengan diluncurkannya Gerakan Nasional Perempuan Memilih, BPKK PKS bisa kembali bersemangat untuk memenangkan calon kepala daerah yang diusung atau didukung partai dakwah itu di seluruh daerah.
"Saya berharap, BPKK semakin bersemangat untuk memenangkan calon kepala daerah yang diusung atau didukung oleh PKS, di seluruh penjuru Indonesia," lanjutnya.
Kemudian, Aher yang didampingi istri Netty Prasetiyani dan Ketua BPKK DPP PKS Kurniasih Mufidayati kemudian melakukan pencoblosan kertas karton. Momen itu sebagai tanda peluncuran Gerakan Nasional Perempuan Memilih yang mewakili semangat menyambut Pilkada 2024.
Ketua BPKK DPP PKS Kurniasih Mufidayati pun menyampaikan langsung mengajak perempuan Indonesia untuk menggunakan hak pilihnya memilih pemimpin daerah terbaik pada Pilkada serentak 27 November 2024.
"Pimpinan daerah di daerah kita masing-masing sesuai dengan pilihan Partai Keadilan Sejahtera," ujar Anggota DPR RI perempuan tersebut.
Setelah resmi diluncurkan, BPKK DPP PKS melakukan sosialisasi langsung kepada 25 orang pengurus BPKK wilayah yang hadir di Jakarta.
Duet Imam–Ririn Punya Kans Besar Menang dan Berpotensi Pertahankan Dominasi PKS di Depok
Paslon Imam-Ririn juga diharapkan responden survei untuk memimpin Kota Depok 5 tahun ke depan yang tergambar dari perolehan elektabilitas.
