Jawab Spekulasi PDIP Bakal Gabung Pemerintahan Prabowo, Begini Respons Puan

Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani.
Sumber :
  • ANTARA/Zuhdiar Laeis

Jakarta, VIVA - Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani buka suara soal rencana pertemuan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dengan calon presiden terpilih periode 2024-2029 Prabowo Subianto sebagai sinyal partai berlambang banteng itu masuk kabinet. 

Puan Bicara Rencana Pertemuan Megawati-Prabowo Bahas Peluang PDIP Gabung Pemerintahan

Puan menilai, tidak ada yang tak mungkin terjadi, termasuk jika PDIP pada akhirnya bergabung ke dalam pemerintahan Prabowo.

"Semuanya tidak ada yang tidak mungkin, mungkin saja," kata Puan kepada wartawan di Hotel Shangri-La, Jakarta Pusat, Sabtu, 21 September 2024.

Puan Sebut Pertemuan Megawati-Prabowo Digelar Secepatnya

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Menhan Prabowo di Kemenhan

Photo :
  • Youtube PDIP

Puan tak menjelaskan lebih lanjut soal kepastian PDIP bergabung ke dalam pemerintahan Prabowo karena perihal itu dapat diketahui setelah pertemuan antara Prabowo dan Megawati terjadi. "Nanti baru diketahui setelah pertemuan," ujarnya.

Bahlil ke Anggota DPR RI Terpilih 2024-2029: Mungkin Beberapa Kalian Dilantik jadi Masuk Kabinet

Pada Selasa, 17 September, Ketua DPP PDIP Said Abdullah membantah spekulasi bahwa pertemuan presiden terpilih sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dengan Presiden Ke-5 RI yang juga Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dilatari oleh faktor kursi menteri yang diincar partainya pada kabinet pemerintahan mendatang.

"Kalau PDI Perjuangan bertemu kemudian dikasih menteri, atau sebaliknya, PDI Perjuangan tidak bertemu, tidak dikasih menteri, ngambek, itu tidak ada ceritanya," kata Said.

Sebaliknya, ia mengatakan bahwa pertemuan kedua tokoh bangsa apabila terealisasi tersebut sebagai wahana merawat moralitas publik.

Ketua DPP PDI Perjuangan Said Abdullah

Photo :
  • ANTARA

"Bertemunya ini untuk menunjukkan ke publik, ke kita semua, sebagaimana disampaikan oleh Menteri Keuangan ini tadi, bahwa sebenarnya politik itu merawat moralitas publik. Wahana merawat moralitas publik. Nah, itu penting bagi kedua pemimpin ini untuk bertemu," ujarnya.

Dia pun menyebut bahwa momentum pertemuan Megawati dengan Prabowo hanya tinggal menghitung hari menjelang pelantikan presiden pada 20 Oktober.

Dia juga meminta publik agar tidak terburu-buru mengartikan pertemuan Megawati dengan Prabowo sebagai sinyal bahwa partainya akan merapat pada koalisi pemerintahan Prabowo-Gibran.

 

[dok. Timses Pramono-Rano]

Pramono Anung Buka Rahasia Selama Ini Sering Diutus Megawati untuk Komunikasi dengan SBY

Calon gubernur-wakil gubernur Jakarta Pramono Anung-Rano Karno menemui presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Cikeas, Jawa Barat.

img_title
VIVA.co.id
21 September 2024