Pramono Kaget Hasil Survei Capai 28,4%: Saya Kira Maksimal 20%
- VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham
Jakarta, VIVA – Bakal calon gubernur Jakarta, Pramono Anung mengaku kaget karena elektabilitasnya mencapai 28,4 persen berdasarkan hasil survei. Ia mengaku memperkirakan elektabilitasnya hanya maksimal 20 persen.
"Saya Alhamdulillah, sangat Alhamdulillah. Karena apa? Semua orang memperkirakan bahwa minggu pertama setelah mendaftar, kami berdua itu maksimum 20 persen, maksimum," kata Pramono kepada wartawan di kawasan Semanggi, Jakarta Selatan, Kamis, 19 September 2024.
Pramono pun membandingkan hasil survei elektabilitasnya dengan Jokowi dan Ahok pada Pilkada sebelumnya. Kala itu, kata dia, Jokowi hanya memiliki elektabilitas sebesar 12 persen.
"Bahkan pak Ahok sama pak Jokowi ketika maju sebelum 4 persen, ketika diumumkan itu baru 12 persen. Kami sudah 28,4 persen. Saya sendiri terkejut, saya sendiri terkejut tidak menyangka. Karena saya sendiri menyangka paling 20 persen," ujar dia.
Di sisi lain, Pramono mengaku optimis bahwa elektabilitasnya akan terus naik. Pramono menyebutkan, dirinya dan Rano Karno sudah banyak berkeliling turun langsung bertemu dengan warga Jakarta.Â
"Sehingga dengan demikian kalo disurvei hari ini, karena surveinya itu kan tanggal 6 September, pasti berbeda. Karena kami sudah turun keliling kemana-mana. Sehingga dengan demikian itu yang menambah semangat bagi saya dan Bang Doel," tutur dia.
Sebelumnya diberitakan, Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis hasil survei terkait elektabilitas pasangan bakal calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) Jakarta 2024
Dari temuan survei LSI, pasangan Ridwan Kamil dan Suswono (RIDO) unggul dari dua rivalnya, Pramono Anung-Rano Karno dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana. Tingkat keterpilihan RK-Suswono mencapai 51,8 persen.
"Sedangkan, pasangan Pramono Anung dan Rano Karno 28,4 persen. Dharma dan Kun 3,2 persen," kata Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan, dalam konferensi pers secara virtual, Rabu, 18 September 2024.