Di HUT Partai Buruh, Prabowo Subianto Ajak Rapatkan Barisan: Tidak Dipecah Belah Kekuatan Tertentu

Presiden RI terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto
Sumber :
  • VIVA.co.id/Yeni Lestari

Jakarta, VIVA – Presiden RI terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto, mengajak seluruh buruh bersatu untuk meraih kemakmuran di Indonesia. Dia juga mengajak semua bersatu untuk menghilangkan kemiskinan di Indonesia.

Prabowo Mau Maafkan Koruptor jika Kembalikan Uang Negara, Yusril Beri Penjelasan Hukumnya

Hal itu disampaikan Prabowo, saat menyampaikan sambutan yang ditayangkan secara daring dalam acara peringatan HUT ke-3 Partai Buruh, di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Rabu, 18 September 2024.

Awalnya, Prabowo mengatakan seluruh dunia sedang dalam kondisi ketegangan dan ketidakpastian. Banyak perang hingga penindasan yang terjadi terhadap kaum yang lemah.

Erick Thohir Diperintah Prabowo Pastikan Harga Tiket Pesawat Turun 10 Persen saat Nataru

"Di mana-mana terjadi perang, di mana-mana terjadi penindasan terhadap kaum yang lemah. Di mana-mana terjadi perebutan hegemoni, perebutan sumber daya," kata Prabowo.

Maka dari itu, dia menyebut pentingnya rakyat Indonesia bersatu. Bila itu bisa diwujudkan maka rakyat Indonesia tidak akan terpecah belah dan lebih mudah dalam meraih kemakmuran maupun kesejahteraan.

LPI Survei 10 Menteri Kabinet Prabowo dengan Kinerja Terbaik: Nomor 1 dan 4 Mengejutkan

"Untuk itu semakin penting kita bersatu, semakin penting kita tidak dihasut dan tidak dipecah belah oleh kekuatan-kekuatan tertentu. Mari kita bersatu, mari kita rapatkan barisan bersama-sama, kita raih kemakmuran dan kesejahteraan, kita hilangkan kemiskinan dari bumi Indonesia," tuturnya.

"Selamat berjuang kaum buruh, bersama-sama menuju Indonesia emas 2045," tandas Prabowo.

Anggota Ombudsman RI Robert Na Endi Jaweng dalam acara Refleksi 2024 dan Proyeksi 2025, di Kantor Ombudsman RI, Jakarta, Jumat, 20 Desember 2024.

Ombudsman Usul Bansos Tak Boleh Lagi Berbentuk Beras atau Uang 

Anggota Ombudsman memandang bahwa bansos harus berorientasi pada hal produktif, tidak semata kasih bantuan dalam bentuk beras atau uang yang habis dipakai untuk konsumsi.

img_title
VIVA.co.id
21 Desember 2024