Pengamat Anggap Prabowo Layak Bentuk Kabinet Gemuk tapi dengan Syarat Tertentu

Prabowo-Gibran di Penetapan Presiden-Wapres Terpilih di KPU
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta, VIVA - Direktur Riset & Komunikasi Lembaga Survei KedaiKOPI Ibnu Dwi Cahyo menilai pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka yang akan dilantik pada Oktober 2024 layak memiliki susunan kabinet yang banyak atau gemuk.

Meski begitu, Ibnu menekankan, syarat kabinet gemuk tersebut harus diisi orang-orang yang memiliki kemampuan dan latar belakang pengalaman yang sama dengan kementerian yang akan dipimpin.

"Prabowo harus menempatkan orang-orang terbaik dan profesional yang sesuai dengan kebutuhan kementerian tersebut," kata Ibnu dalam siaran persnya, Rabu, 18 September 2024.

Pekerja melipat surat suara pada Pemilu Presiden (Pilpres) 2024. (Foto ilustrasi).

Photo :
  • AP Photo/Tatan Syuflana

Wacana yang beredar menyebutkan jajaran kementerian yang akan mendampingi pemerintahan Prabowo-Gibran berjumlah 44 kementerian. Jumlah ini bertambah dari yang sebelumnya hanya sebanyak 34 kementerian.

Ibnu menilai, ke-44 posisi menteri itu harus diisi oleh kalangan profesional agar dapat memberikan kinerja yang nyata dalam membangun kementerian tersebut.

Tidak hanya dari kalangan profesional, tokoh dengan latar belakang partai politik juga layak dipilih sebagai menteri asalkan memiliki pengalaman profesional di bidang yang sama dengan kementerian yang akan dipimpin.

"Meski itu dari parpol tapi diharapkan parpol mengirimkan orang-orang yang punya kemampuan sesuai dengan amanah kementerian dan lembaga tersebut," kata Ibnu.

Jajaran Menteri Kabinet Indonesia Maju

Photo :
  • ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
Presiden Prabowo Sumbang 20 Ribu Hektare Lahan Pribadinya Untuk Konservasi Gajah di Aceh

Ibnu melanjutkan, momentum tersebut juga harus dimanfaatkan oleh seluruh partai politik untuk merekomendasikan kader yang paling berkualitas untuk menjadi menteri.

Dengan demikian, masyarakat bisa menilai seberapa berhasil partai politik melakukan kaderisasi para kadernya menjadi tokoh yang berkualitas.

Prabowo Harap Indonesia Tak Impor Beras Tahun 2025 karena Produksi Pangan Naik

Selain dari kalangan profesional dan partai politik, Ibnu menilai pentingnya pemerintahan Prabowo-Gibran menempatkan menteri-menteri muda di jajaran kabinetnya.

Hal tersebut harus dilalukan agar kabinet tidak kehilangan ide kreatif dan terobosan-terobosan terbaru dalam berinovasi.

Momen Prabowo Sebut Nama Jokowi Berkali-kali dalam Sidang Kabinet di Istana

Tidak hanya itu, menteri yang berusia muda juga dapat menjadi perpanjangan tangan masyarakat kalangan anak muda dalam berkontribusi membangun bangsa.

"Menteri usia muda juga sangat penting, untuk membantu anak muda kita terutama yang berusia di bawah 30 tahun untuk keluar dari situasi sulit saat ini. Satu-satunya jalan kita berhasil melewati bonus demografi hanya dengan mendayagunakan anak muda yang jumlahnya semakin banyak di tanah air,” ujar Ibnu. (ant)

Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara

Dewan Bisnis AS-ASEAN Siap Dukung Asta Cita Presiden Prabowo

President & CEO of the US-ASEAN Business Council (Dewan Bisnis AS-ASEAN), Ted Osius mengatakan bahwa pihaknya berkomitmen menjadi mitra bagi Indonesia dalam mendukung Ast

img_title
VIVA.co.id
3 Desember 2024