Pramono Anung Sindir RK yang Mau Buat Jakarta Mirip Dubai dan New York: Mimpi Kali

Bakal calon gubernur Jakarta, Pramono Anung
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anisa Aulia

Jakarta, VIVA – Bakal calon gubernur Jakarta Pramono Anung mengatakan bahwa jika ada seseorang yang hendak menjadikan kota Jakarta mirip Dubai, New York hingga Tokyo maka orang tersebut tengah bermimpi. 

Pramono Yakin Dukungan Anies dan Anak Abah Bisa Tekan Angka Golput di Pilgub Jakarta

Pramono menjelaskan bahwa membangun kota Jakarta itu tidak usah terlalu muluk-muluk. Sebab, pembangunan itu harus dimulai dari menyelesaikan hal kecil tapi membuat warga Jakarta bahagia.

"Banyak yang mengatakan ingin menjadikan Jakarta seperti New York, seperti Dubai, seperti Tokyo, mimpi kali. Saya sederhana saja, ingin menjadikan Jakarta rakyatnya bahagia, rasa aman ada di mana-mana, rasa nyaman ada, hal-hal kecil diselesaikan," ujar Pramono Anung kepada wartawan di Jakarta Selatan pada Sabtu 14 September 2024.

Hadiri Acara Wibu di Jakut, Pramono: Ini Potensi Pariwisata di Jakarta

Bakal calon gubernur Jakarta, Pramono Anung

Photo :
  • VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham

Dia menuturkan bahwa dirinya hanya ingin membereskan masalah di kota Jakarta yakni berupa juru pemantau jentik atau jumantik, program Kartu Jakarta Pintar (KJP) hingga persoalan di level lingkungan RT/RW. Menurutnya, penyelesaian itu justru yang diinginkan warga Jakarta.

Ucapkan Terima Kasih ke Anies, Pramono Janji Lanjutkan Programnya di Jakarta

"Di antaranya menyelesaikan masalah jumantik, KJP, hingga persoalan RT,RW dan menjadikan warga Jakarta bahagia serta nyaman. Persoalan RT, RW selesai, persoalan Jumantik selesai, dasa wisma selesai, KJP selesai. Jadi yang diselesaikan apa? Yang kecil-kecil Itulah yang menjadi kebutuhan paling dasar rakyat warga Jakarta sekarang ini," ucapnya.

Menurutnya, janji kampanye dalam pesta demokrasi itu hanya sebatas yang rasional, bukan yang lainnya dan fantastis.

"Saya mengatakan nanti RT/RW insentifnya kita double-kan, 'Wah langsung ada yang mau kasih 100 kali', dari mana anggarannya? Jadi dalam berjanji harus rasional, harus apa adanya. Dan saya hafal betul misalnya jumantik berapa? Dapatnya Rp 500 ribu betul bantuan, Bu? Makanya kalau Jumantiknya dapatnya Rp 500 ribu, Kalau RT/RW di-double-kan insentifnya Jumantiknya juga harus di-double-kan," kata dia.

Selain itu juga, Pramono menilai ada banyak yang meremehkannya dan Rano Karno (Doel) di Pilgub Jakarta ini. Dia menegaskan dirinya bermental petarung.

"Saya ini fighter, dan saya telah membuktikan sampai hari ini apa yang kita lakukan lebih awal, lebih dulu, lebih di depan daripada orang yang dulu menganggap kita kecil karena kita hanya satu partai. Dianggap kecil tidak apa-apa. Tapi pertarungan, pertandingan di dalam pilkada gubernur ini adalah pertarungan, pertandingan individu," tukasnya.

Sebelumnya, bakal calon gubernur Jakarta Ridwan Kamil menyebutkan ada sejumlah program yang diusungnya, di antaranya menjadikan Jakarta Utara seperti Dubai.

Diketahui PDIP mengusung duet Pramono Anung-Rano Karno di Pilgub Jakarta. Pramono-Rano mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum Daerah atau KPUD Jakarta pada Rabu, 28 Agustus 2024. Ini juga mengakhiri spekulasi sebelumnya soal Anies Baswedan yang akan diusung.

Rano Karno adalah mantan Gubernur Banten, yang juga anggota DPR RI dari Fraksi PDIP. Sementara Pramono adalah politisi senior PDIP, mantan Sekretaris Jenderal partai tersebut. Pramono juga sempat menjadi Wakil Ketua DPR RI 2009-2014.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya