Luhut Cerita Momen Jokowi Terharu Saat Prabowo Ucapkan Terima Kasih di IKN
- Sekretariat Presiden
Penajam Paser Utara, VIVA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin menggelar Sidang Kabinet Paripurna terakhir di Istana Garuda Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur pada Jumat, 13 September 2024. Dalam sidang kabinet paripurna tersebut, ada momen mengharukan.
Menteri Koordinator Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan bahwa Presiden Jokowi sempat terharu mendapatkan ucapan terima kasih dari Menteri Pertahanan sekaligus Presiden RI terpilih 2024-2029, Prabowo Subianto dalam Sidang Kabinet Paripurna di Istana Garuda IKN.
“Suasana sangat baik. Pak Jokowi memberikan pesan-pesan beliau untuk rapat terakhir Kabinet Paripurna, dia memberikan arahan-arahan. Terus Prabowo, kita semua tepuk tangan. Dia terharu, Pak Prabowo menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pak Jokowi dan teman-teman menteri yang sudah membantu beliau selama ini,” kata Luhut di Istana Garuda IKN.
Di samping itu, Luhut menyebut Prabowo juga berkomitmen akan melanjutkan program yang telah dijalankan Pemerintahan Jokowi selama 10 tahun ini yakni sejak 2014-2024. “Dia akan meneruskan apa yang sudah dilakukan Pak Jokowi,” jelas dia.
Sebelumnya diberitakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggelar Sidang Kabinet Paripurna di Istana Garuda Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur pada Jumat, 13 September 2024. Pada kesempatan itu, Jokowi meminta maaf atas kepemimpinannya selama 10 tahun ini.
“Saya juga ingin meminta maaf kepada bapak ibu semuanya, jika dalam 10 tahun ini ada hal-hal yang dirasa kurang berkenan dalam berinteraksi, dan ada hal-hal yang kurang maksimal. Sekali lagi, saya mohon maaf yang sebesar-besarnya,” kata Jokowi dilihat dari Youtube Sekretariat Presiden.
Di samping itu, Jokowi menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya untuk kerja keras dedikasi bapak dan ibu yang masuk dalam Kabinet Indonesia Maju untuk menjalankan pemerintahan, melaksanakan program serta visi Presiden dan Wakil Presiden dalam menghadapi tantangan-tantangan yang ada.
“20 Oktober, bulan depan masa tugas kita semua berakhir. Pemerintahan saat ini akan dilanjutkan oleh pemerintah baru, pemerintahan berikutnya yang dipimpin Bapak Jenderal Purnawirawan Prabowo Subianto,” ujarnya.
Diketahui, dalam Sidang Kabinet Paripurna hadir Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Menteri Pertahanan sekaligus Presiden terpilih RI 2024-2029, Prabowo Subianto; Menteri Sekretaris Negara, Pratikno; Menteri Sekretaris Kabinet, Pramono Anung; Kepala Staf Presiden (KSP), Moeldoko.
Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Hadi Tjahjanto; Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto; Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy; Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Menko Marves), Luhut Pandjaitan.
Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian; Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi; Menteri Hukum dan HAM, Supratman Andi Agtas; Menteri BUMN, Erick Thohir; Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin; Menteri Keuangan, Sri Mulyani; Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono; Menteri Sosial, Saifullah Yusuf alias Gus Ipul.
Menteri Tenaga Kerja, Ida Fauziyah; Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie Setiadi; Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbud Ristek), Nadiem Makarim; Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang; Menteri Investasi/Kepala BKPM, Rosan Roeslani.
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY); Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia; Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi; Menteri Desa dan PDTT, Abdul Halim; Menteri Perencanaan dan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa.